Lampung Selatan (ANTARA) - PT Indonesia Ferry Cabang Bakauheni akan menambah dermaga eksekutif untuk menghadapi lonjakan arus mudik dan balik pada libur Lebaran 2023.
"Sudah kita siapkan untuk di Bakauheni itu di dermaga satu, bisa kita lihat progresnya pengerjaan dermaga eksekutif masih pada akses penghubung dari anjungan dermaga eksekutif menuju dermaga satu," kata General Manager PT ASDP Bakauheni Capt Rudi Sunarko, di Bakauheni, Jumat.
Ia mengatakan, penambahan dermaga ini untuk menghindari antrean panjang akibat animo masyarakat yang melakukan perjalan mudik yang lebih memilih menggunakan jasa kapal eksekutif.
"Hal ini dilakukan guna menghindari antrean panjang seperti yang sering terjadi pada hari raya sebelumnya," kata dia.
Selanjutnya dia mengatakan, untuk pemudik yang menggunakan jasa penyeberangan Bakauheni-Merak dan sebaliknya, jangan takut untuk kehabisan tiket, karena tiket bisa dibeli 60 hari sebelum melakukan perjalanan.
"Jadi untuk pengguna jasa tentunya jangan panik, karena kita bisa memesan tiket 60 hari sebelum keberangkatan," katanya pula.
Ia juga mengatakan, untuk tiket masuk kapal pihak ASDP sudah menggunakan sistem kuota.
"Pengguna jasa jangan panik kehabisan tiket, karena kami sudah menggunakan sistem kuota, satu hari bisa mencapai 860 jadi tidak usah takut kita sudah menyiapkan kuotanya," ujar dia.
Rudi Sunarko mengimbau kepada pengguna jasa penyeberangan agar dapat membeli tiket ferizy dari jauh hari.
"Jadi kami mengimbau untuk calon pemudik dari pulau Jawa ke Sumatera dan sebaliknya yang akan menggunakan jasa penyeberangan ASDP untuk membeli tiket dari jauh hari," katanya.
"Sudah kita siapkan untuk di Bakauheni itu di dermaga satu, bisa kita lihat progresnya pengerjaan dermaga eksekutif masih pada akses penghubung dari anjungan dermaga eksekutif menuju dermaga satu," kata General Manager PT ASDP Bakauheni Capt Rudi Sunarko, di Bakauheni, Jumat.
Ia mengatakan, penambahan dermaga ini untuk menghindari antrean panjang akibat animo masyarakat yang melakukan perjalan mudik yang lebih memilih menggunakan jasa kapal eksekutif.
"Hal ini dilakukan guna menghindari antrean panjang seperti yang sering terjadi pada hari raya sebelumnya," kata dia.
Selanjutnya dia mengatakan, untuk pemudik yang menggunakan jasa penyeberangan Bakauheni-Merak dan sebaliknya, jangan takut untuk kehabisan tiket, karena tiket bisa dibeli 60 hari sebelum melakukan perjalanan.
"Jadi untuk pengguna jasa tentunya jangan panik, karena kita bisa memesan tiket 60 hari sebelum keberangkatan," katanya pula.
Ia juga mengatakan, untuk tiket masuk kapal pihak ASDP sudah menggunakan sistem kuota.
"Pengguna jasa jangan panik kehabisan tiket, karena kami sudah menggunakan sistem kuota, satu hari bisa mencapai 860 jadi tidak usah takut kita sudah menyiapkan kuotanya," ujar dia.
Rudi Sunarko mengimbau kepada pengguna jasa penyeberangan agar dapat membeli tiket ferizy dari jauh hari.
"Jadi kami mengimbau untuk calon pemudik dari pulau Jawa ke Sumatera dan sebaliknya yang akan menggunakan jasa penyeberangan ASDP untuk membeli tiket dari jauh hari," katanya.