Jakarta (ANTARA) - Polsek Jagakarsa bersama tim SAR membantu mencari dua anak Panti Asuhan Siti Khadijah Al Kubra di Jalan Harapan RT 01/08 Lenteng Agung, Jakarta Selatan, yang terbawa arus Kali Ciliwung pada Minggu (15/1) sore sekitar pukul 17.15 WIB.
"Sejak Minggu kemarin kami sudah cek TKP laporan adanya kakak beradik kandung yang tinggal di Panti Asuhan Siti Khadijah Al Kubra hilang usai mandi di Kali Ciliwung," kata Kapolsek Jagakarsa Multazam Lisendra dalam keterangan tertulis, di Jakarta, Senin.
Dua anak panti asuhan tersebut berinisial SR usia 11 tahun dan BP berusia delapan tahun yang saat itu mengajak empat orang saksi untuk mandi di Kali Ciliwung.
Diketahui, mereka pergi mandi ke Kali Ciliwung yang jaraknya kurang lebih 100 meter dari panti asuhan tanpa sepengetahuan pengurus mereka.
Sekitar pukul 17.15 WIB, saat korban dan saksi sedang mandi, SR dan BP hanyut terbawa arus sungai dan sempat ditolong oleh saksi R, namun saksi juga ikut terbawa arus sekitar 30 meter dan tersangkut di rumpun pohon bambu yang ada di pinggir kali.
"Setelah itu saksi R diselamatkan penjaga keamanan Taman Pingkal atas nama Marhadi yang sedang bertugas pada saat itu," jelasnya.
Saksi R pun memberikan keterangan kedua temannya terbawa arus Kali Ciliwung, sehingga Marhadi juga mencari kedua korban namun tidak diketemukan saat itu.
Pada akhirnya pukul 18.00 WIB, saksi melaporkan kejadian tersebut kepada ketua RW, pengurus panti sosial, dan melaporkan ke Polsek Jagakarsa.
Multazam menambahkan, pihaknya telah berkoordinasi bersama pihak panti, aparat pemerintah setempat seperti Lurah Lenteng Agung, tim SAR Brimob PMJ, Sabhara Polda PMJ, pemadam kebakaran, BPBD, Basarnas dan sejumlah relawan.
"Sesuai SOP SAR, situasi keamanan, pencarian korban di Kali Ciliwung sampai pintu air Manggarai akan dilanjutkan Senin pagi 16 Januari 2023 jam 08.00 WIB," tuturnya.
Para petugas gabungan akan bertemu di titik kumpul posko sementara Gedung Diklat BP2KPTK2 Jakarta Selatan, Jalan Camat Gabun 2 RT 03/RW 08 Lenteng Agung, Jagakarsa.
Polsek Jagakarsa mengimbau kepada masyarakat untuk tidak berenang di sungai maupun kali terutama saat musim hujan karena diperkirakan arus sedang deras-derasnya.
"Sejak Minggu kemarin kami sudah cek TKP laporan adanya kakak beradik kandung yang tinggal di Panti Asuhan Siti Khadijah Al Kubra hilang usai mandi di Kali Ciliwung," kata Kapolsek Jagakarsa Multazam Lisendra dalam keterangan tertulis, di Jakarta, Senin.
Dua anak panti asuhan tersebut berinisial SR usia 11 tahun dan BP berusia delapan tahun yang saat itu mengajak empat orang saksi untuk mandi di Kali Ciliwung.
Diketahui, mereka pergi mandi ke Kali Ciliwung yang jaraknya kurang lebih 100 meter dari panti asuhan tanpa sepengetahuan pengurus mereka.
Sekitar pukul 17.15 WIB, saat korban dan saksi sedang mandi, SR dan BP hanyut terbawa arus sungai dan sempat ditolong oleh saksi R, namun saksi juga ikut terbawa arus sekitar 30 meter dan tersangkut di rumpun pohon bambu yang ada di pinggir kali.
"Setelah itu saksi R diselamatkan penjaga keamanan Taman Pingkal atas nama Marhadi yang sedang bertugas pada saat itu," jelasnya.
Saksi R pun memberikan keterangan kedua temannya terbawa arus Kali Ciliwung, sehingga Marhadi juga mencari kedua korban namun tidak diketemukan saat itu.
Pada akhirnya pukul 18.00 WIB, saksi melaporkan kejadian tersebut kepada ketua RW, pengurus panti sosial, dan melaporkan ke Polsek Jagakarsa.
Multazam menambahkan, pihaknya telah berkoordinasi bersama pihak panti, aparat pemerintah setempat seperti Lurah Lenteng Agung, tim SAR Brimob PMJ, Sabhara Polda PMJ, pemadam kebakaran, BPBD, Basarnas dan sejumlah relawan.
"Sesuai SOP SAR, situasi keamanan, pencarian korban di Kali Ciliwung sampai pintu air Manggarai akan dilanjutkan Senin pagi 16 Januari 2023 jam 08.00 WIB," tuturnya.
Para petugas gabungan akan bertemu di titik kumpul posko sementara Gedung Diklat BP2KPTK2 Jakarta Selatan, Jalan Camat Gabun 2 RT 03/RW 08 Lenteng Agung, Jagakarsa.
Polsek Jagakarsa mengimbau kepada masyarakat untuk tidak berenang di sungai maupun kali terutama saat musim hujan karena diperkirakan arus sedang deras-derasnya.