Jakarta (ANTARA) - Disney pada Rabu (27/4) waktu setempat meluncurkan trailer pertama film "Avatar: The Way of Water" garapan sutradara James Cameron, sebuah sekuel dari film berpenghasilan tertinggi sepanjang masa yang telah lama tertunda.
Cuplikan singkat tersebut diperkenalkan dalam acara CinemaCon di Las Vegas, AS. Para pengunjung acara memiliki kesempatan untuk merasakan latar Pandora dengan mengenakan kacamata 3D. Cuplikan menunjukkan karakter Na'vi berenang di bawah lautan.
"Saya dapat meyakinkan Anda bahwa ini sangat pantas untuk ditunggu," kata kepala distribusi Disney Tony Chambers, membenarkan judul film tersebut, dikutip dari AFP pada Kamis.
Produser Jon Landau memperkenalkan cuplikan dari film tersebut, yang akan dirilis pada bulan November. Film ini merupakan yang pertama dari empat sekuel yang direncanakan. Film yang dirilis pada 2009 telah menghasilkan pendapatan 2,8 miliar dolar AS (Rp40,5 triliun).
Menurut Landau, nantinya setiap sekuel akan menjadi film yang berdiri sendiri tetapi secara kolektif akan membuat "saga epik yang lebih besar dan terhubung".
Cameron menjanjikan lompatan teknologi yang lebih baik dibandingkan film aslinya. Untuk memperkenalkan kembali latar Pandora kepada penonton setelah 13 tahun yang lalu dirilis, "Avatar" pertama akan dirilis ulang pada bulan September.
"Kami tampil sekali lagi untuk mendorong batas yang bisa dilakukan bioskop," kata Cameron saat memperkenalkan trailer pertama, berbicara di CinemaCon dari Selandia Baru.
Dalam CinemaCon, para pemimpin bioskop berkumpul di Caesars Palace, Las Vegas, untuk pertemuan tahunan mereka. Acara tersebut menjadi ajang studio Hollywood memperkenalkan karya baru.
Bos Marvel Studios Kevin Feige mengatakan kepada pengunjung bahwa perencanaan untuk dekade berikutnya mengenai film superhero terlaris sedang berjalan dengan baik.
Para peserta CinemaCon juga dapat melihat lebih jauh film "Doctor Strange in the Multiverse of Madness" yang akan dirilis minggu depan. Selain itu, ada pula Pixar yang memperkenalkan cuplikan film animasi "Lightyear" berdurasi 30 menit dan cuplikan film "Amsterdam" karya David O. Russell yang dijadwalkan tayang pada bulan November.
Cuplikan singkat tersebut diperkenalkan dalam acara CinemaCon di Las Vegas, AS. Para pengunjung acara memiliki kesempatan untuk merasakan latar Pandora dengan mengenakan kacamata 3D. Cuplikan menunjukkan karakter Na'vi berenang di bawah lautan.
"Saya dapat meyakinkan Anda bahwa ini sangat pantas untuk ditunggu," kata kepala distribusi Disney Tony Chambers, membenarkan judul film tersebut, dikutip dari AFP pada Kamis.
Produser Jon Landau memperkenalkan cuplikan dari film tersebut, yang akan dirilis pada bulan November. Film ini merupakan yang pertama dari empat sekuel yang direncanakan. Film yang dirilis pada 2009 telah menghasilkan pendapatan 2,8 miliar dolar AS (Rp40,5 triliun).
Menurut Landau, nantinya setiap sekuel akan menjadi film yang berdiri sendiri tetapi secara kolektif akan membuat "saga epik yang lebih besar dan terhubung".
Cameron menjanjikan lompatan teknologi yang lebih baik dibandingkan film aslinya. Untuk memperkenalkan kembali latar Pandora kepada penonton setelah 13 tahun yang lalu dirilis, "Avatar" pertama akan dirilis ulang pada bulan September.
"Kami tampil sekali lagi untuk mendorong batas yang bisa dilakukan bioskop," kata Cameron saat memperkenalkan trailer pertama, berbicara di CinemaCon dari Selandia Baru.
Dalam CinemaCon, para pemimpin bioskop berkumpul di Caesars Palace, Las Vegas, untuk pertemuan tahunan mereka. Acara tersebut menjadi ajang studio Hollywood memperkenalkan karya baru.
Bos Marvel Studios Kevin Feige mengatakan kepada pengunjung bahwa perencanaan untuk dekade berikutnya mengenai film superhero terlaris sedang berjalan dengan baik.
Para peserta CinemaCon juga dapat melihat lebih jauh film "Doctor Strange in the Multiverse of Madness" yang akan dirilis minggu depan. Selain itu, ada pula Pixar yang memperkenalkan cuplikan film animasi "Lightyear" berdurasi 30 menit dan cuplikan film "Amsterdam" karya David O. Russell yang dijadwalkan tayang pada bulan November.