Pontianak (ANTARA) - Kepala Kantor Search and Rescue (SAR) atau Pencarian dan Pertolongan Pontianak, Kalbar, Yopi Haryadi mengatakan pihaknya berhasil menemukan M Ali Akbar (70) seorang nelayan asal Desa Pasir Panjang, Kabupaten Mempawah, dalam keadaan meninggal, Senin.
"Korban kami temukan hari ini adalah yang hilang saat melaut di sekitar Kuala Mempawah, Kabupaten Mempawah, sejak turun melaut, Sabtu (16/4)," kata Yopi Haryadi dalam keterangan tertulis di Pontianak.
Pihaknya mendapatkan laporan tersebut dan melakukan pencarian hingga akhirnya korban ditemukan dalam keadaan tak bernyawa di daerah Tanjung Bangkai, Kabupaten Mempawah.
"Korban kami temukan pagi sekitar pukul 09.00 WIB, dan korban ditemukan sekitar 305 derajat dari lokasi perkiraan korban tenggelam," ujarnya.
Tim SAR gabungan kemudian mengevakuasi dan membawa jenazah korban dan langsung diserahkan kepada pihak keluarga.
Yopi menambahkan proses evakuasi berlangsung tanpa kendala yang berarti terhadap korban.
Sebelumnya nelayan M Ali Akbar di kabarkan belum kembali dari melaut di sekitar Kuala Mempawah, korban berangkat pukul 05.00 WIB dan seharusnya sudah kembali pukul 09.00 WIB di hari yang sama (Sabtu).
"Hilangnya korban membuat keluarga dan masyarakat melakukan pencarian secara mandiri. Namun, usaha tersebut belum berhasil mengetahui posisi korban hingga akhirnya ditemukan meninggal dunia di perairan Tanjung Bangkai, Mempawah," ujarnya.*
"Korban kami temukan hari ini adalah yang hilang saat melaut di sekitar Kuala Mempawah, Kabupaten Mempawah, sejak turun melaut, Sabtu (16/4)," kata Yopi Haryadi dalam keterangan tertulis di Pontianak.
Pihaknya mendapatkan laporan tersebut dan melakukan pencarian hingga akhirnya korban ditemukan dalam keadaan tak bernyawa di daerah Tanjung Bangkai, Kabupaten Mempawah.
"Korban kami temukan pagi sekitar pukul 09.00 WIB, dan korban ditemukan sekitar 305 derajat dari lokasi perkiraan korban tenggelam," ujarnya.
Tim SAR gabungan kemudian mengevakuasi dan membawa jenazah korban dan langsung diserahkan kepada pihak keluarga.
Yopi menambahkan proses evakuasi berlangsung tanpa kendala yang berarti terhadap korban.
Sebelumnya nelayan M Ali Akbar di kabarkan belum kembali dari melaut di sekitar Kuala Mempawah, korban berangkat pukul 05.00 WIB dan seharusnya sudah kembali pukul 09.00 WIB di hari yang sama (Sabtu).
"Hilangnya korban membuat keluarga dan masyarakat melakukan pencarian secara mandiri. Namun, usaha tersebut belum berhasil mengetahui posisi korban hingga akhirnya ditemukan meninggal dunia di perairan Tanjung Bangkai, Mempawah," ujarnya.*