Jakarta (ANTARA) - Komunitas Maxi Yamaha menggelar touring dari Denpasar menuju Lombok, Nusa Tenggara Barat, guna meramaikan gelaran akbar MotoGP di Pertamina Mandalika International Street Circuit pada akhir pekan ini.
"Kegiatan touring Bali menuju Mandalika memang sudah lama kami rencanakan untuk menyambut kejuaraan balap MotoGP di Indonesia," kata Ajik Winasa dari XMAX Owner Community (XMOC) chapter Bali sekaligus penggagas touring Bali – Mandalika dalam siaran pers, Sabtu.
"Ini merupakan bentuk eksistensi dan kekompakan kami sebagai komunitas Maxi Yamaha, dalam mendukung dan meramaikan program Sport Tourism pemerintah terkait penyelenggaraan perdana MotoGP seri Indonesia," ujar Ajik.
Touring Bali-Mandalika dimulai pada Kamis (17/3) tengah malam dengan rute Denpasar, Pelabuhan Padang Bai, Pelabuhan Lembar, Mataram kemudian berakhir di Mandalika.
Berkendara malam hari dilakukan oleh sekitar 20-an peserta itu demi menghindari terik matahari dan kepadatan di jalur menuju pelabuhan penyeberangan ferry, mengingat tingginya antusiasme masyarakat yang ingin pergi ke Lombok untuk menyaksikan Moto GP melalui jalur darat.
Wicaksono, pengguna XMAX asal Jakarta yang tergabung dalam rombongan itu mengatakan bahwa perjalanan tersebut memberinya pengalaman, terutama bagaimana melintasi medan jalan yang beragam di berbagai daerah menggunakan motor berjenis skutik.
“Sepanjang perjalanan dari Jakarta menuju Mandalika, Lombok terbukti motor tidak mengalami masalah apapun, padahal sekali riding bisa menghabiskan waktu sampai dengan 12 jam sehari,” tutup dia.
"Kegiatan touring Bali menuju Mandalika memang sudah lama kami rencanakan untuk menyambut kejuaraan balap MotoGP di Indonesia," kata Ajik Winasa dari XMAX Owner Community (XMOC) chapter Bali sekaligus penggagas touring Bali – Mandalika dalam siaran pers, Sabtu.
"Ini merupakan bentuk eksistensi dan kekompakan kami sebagai komunitas Maxi Yamaha, dalam mendukung dan meramaikan program Sport Tourism pemerintah terkait penyelenggaraan perdana MotoGP seri Indonesia," ujar Ajik.
Touring Bali-Mandalika dimulai pada Kamis (17/3) tengah malam dengan rute Denpasar, Pelabuhan Padang Bai, Pelabuhan Lembar, Mataram kemudian berakhir di Mandalika.
Berkendara malam hari dilakukan oleh sekitar 20-an peserta itu demi menghindari terik matahari dan kepadatan di jalur menuju pelabuhan penyeberangan ferry, mengingat tingginya antusiasme masyarakat yang ingin pergi ke Lombok untuk menyaksikan Moto GP melalui jalur darat.
Wicaksono, pengguna XMAX asal Jakarta yang tergabung dalam rombongan itu mengatakan bahwa perjalanan tersebut memberinya pengalaman, terutama bagaimana melintasi medan jalan yang beragam di berbagai daerah menggunakan motor berjenis skutik.
“Sepanjang perjalanan dari Jakarta menuju Mandalika, Lombok terbukti motor tidak mengalami masalah apapun, padahal sekali riding bisa menghabiskan waktu sampai dengan 12 jam sehari,” tutup dia.