Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Panitia Besar Pekan Paralimpik Nasional (PB Peparnas) XVI Lukas Enembe mengucapkan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden Ma'ruf Amin hingga Menpora Zainudin Amali atas kesuksesan dan kelancaran pelaksanaan kejuaraan khusus atlet disabilitas itu.
"Saya menyampaikan terimakasih kepada Presiden Jokowi dan Wapres atas dukungan dan perhatian yang besar kepada masyarakat Papua sehingga acara Peparnas berjalan dengan baik aman dan sukses," kata pria yang juga menjabat sebagai Gubernur Papua pada penutupan Peparnas XVI Papua di Stadion Mandala Jayapura, Sabtu.
Tidak ketinggalan ucapan terimakasih juga disampaikan kepada Menpora Zainudin Amali yang telah berkantor di Papua selama pelaksanaan Peparnas XVI dan juga semua pihak yang selama ini menjamin kelancaran serta keamanan selama kejuaraan berlangsung.
"Saya berterima kasih kepada Menteri Pemuda dan Olahraga yang berkantor dan mendampingi kami di Jayapura dari sejak pembukaan sampai penutupan Peparnas," katanya menambahkan.
Enembe mengaku bangga atas sportivitas para atlet yang bertanding di Peparnas Papua. Apalagi banyak torehan prestasi yang diraih berikut juga dengan pemecahan rekor baik Peparnas, rekor nasional maupun rekor ASEAN Para Games.
"Kami selaku tuan rumah, sekaligus Ketua Umum Panitia Besar Peparnas XVI Papua dan juga Gubernur Papua sangat bangga dan berterima kasih atas sportifitas yang telah ditunjukkan," katanya menegaskan.
Ia juga mengaku merasa bangga dengan semangat yang ditunjukkan oleh para atlet dari tuan rumah Papua. Menurut dia, slogan Papua 'Torang Bisa. Barang Apa Jadi," ternyata dibuktikan oleh kontingen Papua dengan menjadi juara umum Peparnas XVI.
Lukas Enembe pun berpesan kepada provinsi-provinsi yang belum berhasil menjadi juara umum, bukan berarti kalah. Tetapi di waktu yang akan datang bisa mendapatkan hasil yang diharapkan.
Setelah penyelenggaraan PON XX dan Peparnas XVI Papua, ia juga mengajak masyarakat Papua untuk memanfaatkan dan memelihara seluruh fasilitas olahraga yang sudah dibangun dengan megah dan berstandar internasional.
"Papua kami jadikan provinsi olahraga dengan menggelar event olahraga nasional maupun internasional. Pengalaman kami di PON dan Peparnas merupakan pelajaran awal kami sebagai provinsi yang akan menjadi tujuan event olahraga nasional maupun internasional," pungkas Enembe.
"Saya menyampaikan terimakasih kepada Presiden Jokowi dan Wapres atas dukungan dan perhatian yang besar kepada masyarakat Papua sehingga acara Peparnas berjalan dengan baik aman dan sukses," kata pria yang juga menjabat sebagai Gubernur Papua pada penutupan Peparnas XVI Papua di Stadion Mandala Jayapura, Sabtu.
Tidak ketinggalan ucapan terimakasih juga disampaikan kepada Menpora Zainudin Amali yang telah berkantor di Papua selama pelaksanaan Peparnas XVI dan juga semua pihak yang selama ini menjamin kelancaran serta keamanan selama kejuaraan berlangsung.
"Saya berterima kasih kepada Menteri Pemuda dan Olahraga yang berkantor dan mendampingi kami di Jayapura dari sejak pembukaan sampai penutupan Peparnas," katanya menambahkan.
Enembe mengaku bangga atas sportivitas para atlet yang bertanding di Peparnas Papua. Apalagi banyak torehan prestasi yang diraih berikut juga dengan pemecahan rekor baik Peparnas, rekor nasional maupun rekor ASEAN Para Games.
"Kami selaku tuan rumah, sekaligus Ketua Umum Panitia Besar Peparnas XVI Papua dan juga Gubernur Papua sangat bangga dan berterima kasih atas sportifitas yang telah ditunjukkan," katanya menegaskan.
Ia juga mengaku merasa bangga dengan semangat yang ditunjukkan oleh para atlet dari tuan rumah Papua. Menurut dia, slogan Papua 'Torang Bisa. Barang Apa Jadi," ternyata dibuktikan oleh kontingen Papua dengan menjadi juara umum Peparnas XVI.
Lukas Enembe pun berpesan kepada provinsi-provinsi yang belum berhasil menjadi juara umum, bukan berarti kalah. Tetapi di waktu yang akan datang bisa mendapatkan hasil yang diharapkan.
Setelah penyelenggaraan PON XX dan Peparnas XVI Papua, ia juga mengajak masyarakat Papua untuk memanfaatkan dan memelihara seluruh fasilitas olahraga yang sudah dibangun dengan megah dan berstandar internasional.
"Papua kami jadikan provinsi olahraga dengan menggelar event olahraga nasional maupun internasional. Pengalaman kami di PON dan Peparnas merupakan pelajaran awal kami sebagai provinsi yang akan menjadi tujuan event olahraga nasional maupun internasional," pungkas Enembe.