Bandarlampung (ANTARA) - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Lampung menggelar vaksinasi COVID-19 bagi pelaku Usaha Menengah Kecil dan Mikro (UMKM) guna membantu mereka dalam menjalankan kegiatan ekonominya dengan aman.
"Vaksin yang disiapkan untuk UMKM ini ada 400 dosis yang merupakan vaksinasi dosis pertama, untuk vaksinasi dosis ke dua Insyaa Allah 28-30 hari ke depan kita berikan kembali," Wakil Ketua Umum Bidang Kesehatan KADIN Lampung Heridian, di Bandarlampung, Sabtu.
Dia menjelaskan bahwa vaksinasi kepada UMKM ini merupakan program pemerintah yang dijalankan oleh Kadin guna mempercepat sasaran vaksin kepada pelaku UMKM.
"Tugas kami melakukan vaksinasi ini dasarnya dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk sektor UMKM. Jadi vaksin ini adalah vaksin pemerintah dan kami yang mendata UMKM nya," kata dia.
Dalam pendataan vaksinasi bagi UMKM ini, lanjut dia, Kadin mendapatkannya dari masing-masing koordinator pelaku UMKM untuk mendata sektor mana saja yang berhak mendapatkan vaksin COVID-19.
"Jadi kan yang mengikuti vaksinasi ini ada pekerja, pengurus asosiasi, tukang cukur, nelayan dan lainnya. Jadi pendataan UMKM ini berdasarkan dari koordinatornya dan bervariasi tapi tujuannya agar masyarakat di sektor UMKM ini bisa mendapatkan kekebalan dengan vaksinasi sehingga bisa melakukan kegiatan ekonominya," kata dia.
Menurutnya pula dalam memerangi COVID-19 salah satu caranya adalah dengan mempercepat program vaksinasi kepada masyarakat serta harus tetap menaati protokol kesehatan yang berlaku," kata dia.
"Jadi percayalah bahwa vaksinasi ini salah satu solusi untuk meminimalisir COVID-19, disamping kita harus taat prokes dan menjaga imunitas. Jadi memang kita harus gotong royong dalam memerangi COVID-19 dan mendukung pemerintah," katanya.
Sementara itu salah seorang Pelaku UMKM di Lampung yang bergerak di bidang pembuatan kue, Windu mengakui sangat terbantu dengan adanya vaksinasi yang diadakan Kadin tersebut sebab dirinya mengakui bahwa selama ini selalu tidak mendapatkan kuota untuk vaksin.
"Susah sekali untuk dapat vaksin, saya sudah mencari dan mendaftar baik ke vaksinasi yang digelar oleh TNI/Polri maupun Poltekes selalu penuh. Tentunya vaksinasi ini sangat membatu UMKM guna menjalani atau membuka usahanya dengan aman," kata dia.
"Vaksin yang disiapkan untuk UMKM ini ada 400 dosis yang merupakan vaksinasi dosis pertama, untuk vaksinasi dosis ke dua Insyaa Allah 28-30 hari ke depan kita berikan kembali," Wakil Ketua Umum Bidang Kesehatan KADIN Lampung Heridian, di Bandarlampung, Sabtu.
Dia menjelaskan bahwa vaksinasi kepada UMKM ini merupakan program pemerintah yang dijalankan oleh Kadin guna mempercepat sasaran vaksin kepada pelaku UMKM.
"Tugas kami melakukan vaksinasi ini dasarnya dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk sektor UMKM. Jadi vaksin ini adalah vaksin pemerintah dan kami yang mendata UMKM nya," kata dia.
Dalam pendataan vaksinasi bagi UMKM ini, lanjut dia, Kadin mendapatkannya dari masing-masing koordinator pelaku UMKM untuk mendata sektor mana saja yang berhak mendapatkan vaksin COVID-19.
"Jadi kan yang mengikuti vaksinasi ini ada pekerja, pengurus asosiasi, tukang cukur, nelayan dan lainnya. Jadi pendataan UMKM ini berdasarkan dari koordinatornya dan bervariasi tapi tujuannya agar masyarakat di sektor UMKM ini bisa mendapatkan kekebalan dengan vaksinasi sehingga bisa melakukan kegiatan ekonominya," kata dia.
Menurutnya pula dalam memerangi COVID-19 salah satu caranya adalah dengan mempercepat program vaksinasi kepada masyarakat serta harus tetap menaati protokol kesehatan yang berlaku," kata dia.
"Jadi percayalah bahwa vaksinasi ini salah satu solusi untuk meminimalisir COVID-19, disamping kita harus taat prokes dan menjaga imunitas. Jadi memang kita harus gotong royong dalam memerangi COVID-19 dan mendukung pemerintah," katanya.
Sementara itu salah seorang Pelaku UMKM di Lampung yang bergerak di bidang pembuatan kue, Windu mengakui sangat terbantu dengan adanya vaksinasi yang diadakan Kadin tersebut sebab dirinya mengakui bahwa selama ini selalu tidak mendapatkan kuota untuk vaksin.
"Susah sekali untuk dapat vaksin, saya sudah mencari dan mendaftar baik ke vaksinasi yang digelar oleh TNI/Polri maupun Poltekes selalu penuh. Tentunya vaksinasi ini sangat membatu UMKM guna menjalani atau membuka usahanya dengan aman," kata dia.