Bandarlampung (ANTARA) - Satuan Tugas (Satgas) Non Teknis Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Lampung, mendukung pencapaian KONI Lampung di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021 di Papua.
"Tugas kita berat karena harus memberikan dukungan, kepada tim satgas teknis. Ketua Umum sudah menegaskan. Bahwa kita tidak boleh mencampuri teknis, begitu juga sebaliknya tim teknis tidak boleh mencampuri apa yang menjadi tugas kita," kata Ketua Satgas Non Teknis KONI Provinsi Lampung Agus Napitu, di Bandarlampung, Senin.
Dia juga menjelaskan, bahwa tugas yang paling utama adalah masalah transportasi, akomodasi dan konsumsi termasuk perlengkapan kontingen PON XX Lampung.
"Kita harus fokus kepada transportasi baik lokal di Papua maupun dari Lampung ke Papua begitu juga sebaliknya. Penginapannya bagai mana dan dimana. Konsumsi juga harus kita detail sampai a sampai z. Jangan sampai ada masalah terutama dalam pemberangkatan," lanjutnya.
Sebagai catatan, kontingen PON XX Lampung, kurang lebih berjumlah 300 orang, terdiri dari 244 orang atlet, pelatih dan ofisial. Kemudian tim pendamping dari KONI/panitia dan TNI/Polri serta ASN Provinsi Lampung.
"Tugas kita berat karena harus memberikan dukungan, kepada tim satgas teknis. Ketua Umum sudah menegaskan. Bahwa kita tidak boleh mencampuri teknis, begitu juga sebaliknya tim teknis tidak boleh mencampuri apa yang menjadi tugas kita," kata Ketua Satgas Non Teknis KONI Provinsi Lampung Agus Napitu, di Bandarlampung, Senin.
Dia juga menjelaskan, bahwa tugas yang paling utama adalah masalah transportasi, akomodasi dan konsumsi termasuk perlengkapan kontingen PON XX Lampung.
"Kita harus fokus kepada transportasi baik lokal di Papua maupun dari Lampung ke Papua begitu juga sebaliknya. Penginapannya bagai mana dan dimana. Konsumsi juga harus kita detail sampai a sampai z. Jangan sampai ada masalah terutama dalam pemberangkatan," lanjutnya.
Sebagai catatan, kontingen PON XX Lampung, kurang lebih berjumlah 300 orang, terdiri dari 244 orang atlet, pelatih dan ofisial. Kemudian tim pendamping dari KONI/panitia dan TNI/Polri serta ASN Provinsi Lampung.