Bandarlampung (ANTARA) - Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana mengatakan bahwa perlu upaya yang serius dalam menangani persoalan perempuan dan anak sehingga hak-hak mereka terpenuhi.
"Ini perlu perhatian dari semua elemen bukan hanya pemerintah tapi lembaga-lembaga terkait juga perlu bekerja sama menciptakan kesetaraan dan kesejahteraan anak dan perempuan," kata Wali Kota Eva Dwiana, di Bandarlampung, Selasa.
Ia mengatakan bahwa dengan adanya kegiatan forum Partisipan Publik untuk Kesejahteraan Perempuan dan Anak (PUSPA) diharapkan menjadi momentum terbangunnya sinergitas antara pemerintah dan semua elemen masyarakat.
"Dengan sinergitas antara pemerintah dan forum PUSPA ini merupakan upaya guna mendukung kesejahteraan perempuan dan perlindungan kepada anak di kota ini," kata dia.
Ia juga meminta kepada seluruh elemen yang berada di dalam Forum PUSPA seperti lembaga dan komunitas masyarakat, dunia usaha, akademisi dan media dapat melakukan kerja nyata dalam pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.
"Kita harapkan permasalahan keluarga yang berakibat kepada perceraian dan kekerasan terhadap anak dapat diminimalisir di kota ini dengan adanya PUSPA yang memberikan pendampingan kepada mereka," kata dia.
Wali Kota pun menginginkan ke depan forum PUSPA bisa berada di setiap kelurahan sehingga tidak ada lagi permasalahan kekerasan dalam rumah tangga dan anak terlantar.
"Inginnya nanti di setiap kelurahan ada PUSPA, karena kan isinya pakar-pakar yang biasa melakukan pendampingan, jadi setiap masalah keluarga ada jalan keluar terbaiknya," kata dia.
"Ini perlu perhatian dari semua elemen bukan hanya pemerintah tapi lembaga-lembaga terkait juga perlu bekerja sama menciptakan kesetaraan dan kesejahteraan anak dan perempuan," kata Wali Kota Eva Dwiana, di Bandarlampung, Selasa.
Ia mengatakan bahwa dengan adanya kegiatan forum Partisipan Publik untuk Kesejahteraan Perempuan dan Anak (PUSPA) diharapkan menjadi momentum terbangunnya sinergitas antara pemerintah dan semua elemen masyarakat.
"Dengan sinergitas antara pemerintah dan forum PUSPA ini merupakan upaya guna mendukung kesejahteraan perempuan dan perlindungan kepada anak di kota ini," kata dia.
Ia juga meminta kepada seluruh elemen yang berada di dalam Forum PUSPA seperti lembaga dan komunitas masyarakat, dunia usaha, akademisi dan media dapat melakukan kerja nyata dalam pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.
"Kita harapkan permasalahan keluarga yang berakibat kepada perceraian dan kekerasan terhadap anak dapat diminimalisir di kota ini dengan adanya PUSPA yang memberikan pendampingan kepada mereka," kata dia.
Wali Kota pun menginginkan ke depan forum PUSPA bisa berada di setiap kelurahan sehingga tidak ada lagi permasalahan kekerasan dalam rumah tangga dan anak terlantar.
"Inginnya nanti di setiap kelurahan ada PUSPA, karena kan isinya pakar-pakar yang biasa melakukan pendampingan, jadi setiap masalah keluarga ada jalan keluar terbaiknya," kata dia.