Bandarlampung (ANTARA) - Pasangan calon wali kota Bandarlampung Rycko Menoza -Johan Sulaiman (Rycko-Jos) berjanji akan memperhatikan program pembangunan wilayah pinggiran yang menjadi kebutuhan utama masyarakat.
"Hal ini menjadi perhatian saya, karena tidak ada pemerataan pembangun. Masyarakat di pinggiran kota yang berbatasan dengan kabupaten lain selama ini kurang tersentuh pembangunan dari pemerintah," kata dia, di Bandarlampung, Minggu.
Ia mengatakan, dalam beberapa waktu terakhir sudah berkeliling ke semua kelurahan di Bandarlampung. Ia sangat prihatin karena jalan-jalan di kawasan pinggiran kota banyak rusak parah, berdebu sementara kanan kirinya pemukiman warga.
"Saya sudah berkeliling di berbagai kelurahan di Bandarlampung dan banyak yang harus dibenani terutama masyarakat di pinggiran kota, mereka hidup dengan minimnya sentuhan pembangunan," kata Rycko.
Selain itu, lanjutnya, dirinya sudah menampung aspirasi, keluhan dan harapan warga di Bandarlampung, tentunya ini akan menjadi prioritas utama apabila kelak mendapatkan amanah memimpin Kota Bandarlampung.
Menurutnya, Kota Bandarlampung adalah wajah Provinsi Lampung, oleh karena itu pemerataan pembangunan perlu dilakukan agar masyarakatnya mendapatkan keadilan dalam menikmati pembangunan baik yang ada di tengah maupun pinggiran kota.
Selain itu, salah satu programnya wilayah pesisir pantai harus dibersihkan dari sampah agar dapat menjadi tempat wisata baru untuk mendongkrak perekonomian dan berdampak pada kesejahteraan masyarakat.
"Hal ini menjadi perhatian saya, karena tidak ada pemerataan pembangun. Masyarakat di pinggiran kota yang berbatasan dengan kabupaten lain selama ini kurang tersentuh pembangunan dari pemerintah," kata dia, di Bandarlampung, Minggu.
Ia mengatakan, dalam beberapa waktu terakhir sudah berkeliling ke semua kelurahan di Bandarlampung. Ia sangat prihatin karena jalan-jalan di kawasan pinggiran kota banyak rusak parah, berdebu sementara kanan kirinya pemukiman warga.
"Saya sudah berkeliling di berbagai kelurahan di Bandarlampung dan banyak yang harus dibenani terutama masyarakat di pinggiran kota, mereka hidup dengan minimnya sentuhan pembangunan," kata Rycko.
Selain itu, lanjutnya, dirinya sudah menampung aspirasi, keluhan dan harapan warga di Bandarlampung, tentunya ini akan menjadi prioritas utama apabila kelak mendapatkan amanah memimpin Kota Bandarlampung.
Menurutnya, Kota Bandarlampung adalah wajah Provinsi Lampung, oleh karena itu pemerataan pembangunan perlu dilakukan agar masyarakatnya mendapatkan keadilan dalam menikmati pembangunan baik yang ada di tengah maupun pinggiran kota.
Selain itu, salah satu programnya wilayah pesisir pantai harus dibersihkan dari sampah agar dapat menjadi tempat wisata baru untuk mendongkrak perekonomian dan berdampak pada kesejahteraan masyarakat.