Jakarta (ANTARA) - Dua warga ditemukan dalam keadaan tewas oleh anggota Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Barat akibat terseret arus banjir.
"Ada dua korban ditemukan, di Semanan dan Palmerah," ujar Kepala Seksi Operasional Sudin Gulkarmat Jakarta Barat, Eko Sumarno di Jakarta, Kamis.
Kedua jasad tersebut berjenis kelamin laki-laki, korban bernama Raihan Alam Dafi (18) warga Kampung Duri Rt 01/01 Kelurahan Semanan, Kalideres ditemukan Kamis siang.
Sementara satu jasad lagi bernama Yuda Irawan (29) warga Palmerah, Jakarta Barat.
Eko mengatakan Yuda warga Palmerah sempat dilaporkan hilang Rabu (1/1) pagi di Kali Inspeksi Grogol saat hujan mengguyur.
"Namun atas nama Raihan, tidak ada laporan. Setelah ditemukan di Kali Semanan, dievakuasi dulu sebelum dibawa ke keluarganya," ujar Eko.
Dugaan sementara, kedua korban tenggelam akibat terseret arus banjir.
"Ada dua korban ditemukan, di Semanan dan Palmerah," ujar Kepala Seksi Operasional Sudin Gulkarmat Jakarta Barat, Eko Sumarno di Jakarta, Kamis.
Kedua jasad tersebut berjenis kelamin laki-laki, korban bernama Raihan Alam Dafi (18) warga Kampung Duri Rt 01/01 Kelurahan Semanan, Kalideres ditemukan Kamis siang.
Sementara satu jasad lagi bernama Yuda Irawan (29) warga Palmerah, Jakarta Barat.
Eko mengatakan Yuda warga Palmerah sempat dilaporkan hilang Rabu (1/1) pagi di Kali Inspeksi Grogol saat hujan mengguyur.
"Namun atas nama Raihan, tidak ada laporan. Setelah ditemukan di Kali Semanan, dievakuasi dulu sebelum dibawa ke keluarganya," ujar Eko.
Dugaan sementara, kedua korban tenggelam akibat terseret arus banjir.