Jakarta (ANTARA) - Penyerang Wolverhampton, Raul Jimenez, yakin timnya bisa menyulitkan pemuncak klasemen sementara Liverpool di pertandingan berikutnya, setelah menjungkalkan Manchester City 3-2 dalam laga pekan ke-19 Liga Inggris di Molineux, Jumat setempat (Sabtu WIB).
Menurut Jimenez ia dan rekan-rekannya selalu berjuang dengan maksimal sejak sepak mula hingga bisa meraih kemenangan melawam 10 pemain Man City.
"Kami terus berjuang. Sejak awal, kami punya bola, tapi kartu merah itu salah satu faktor besar lain bagi kami," katanya selepas pertandingan dilansir laman resmi Wolverhampton.
Baca juga: Nuno Santo akui City tetap sulit dikalahkan walau hanya dengan 10 pemain
Kiper Ederson Moraes diusir wasit sejak menit ke-12, tetapi dengan 10 pemain Man City sempat unggul dua gol lewat Raheem Sterling yang salah satunya berawal dari titik putih pada babak pertama.
Eksekusi Sterling sempat dihentikan oleh kiper Rui Patricio, tetapi wasit Martin Atkinson menginstruksikan tendangan penalti ulang. Patricio kembali menggagalkan eksekusi kedua Sterling, tetapi bola memantul dan disambar penyerang tim nasional Inggris tersebut.
Sterling menggandakan keunggulan Man City lima menit selepas sepak lanjut babak kedua, tetapi Adama Traore memperkecil ketertinggalan sebelum Jimenez sendiri menyamakan kedudukan pada menit ke-82 disusul gol pembalik keadaan Matt Doherty semenit jelang bubaran.
"Bangkit dari ketertinggalan dua gol tidak pernah mudah, terlebih melawan tim sekelas Manchester City. Sulit, tetapi kami sadar kami punya peluang bagus untuk menang," ujar Jimenez.
"Tentu saja ini bukan pertandingan sempurna, tapi kami main sangat baik melawan tim sehebat Manchester City. Untuk imbang saja sulit, tetapi kami bisa menang dua kali atas mereka," katanya menambahkan.
Baca juga: Wolverhampton taklukkan 3-2 Manchester City yang tersungkur
Kemenangan di Molineux melengkapi tiga poin yang juga diraih Wolverhampton dalam lawatan ke Etihad pada awal Oktober.
Enam poin dari Man City itu pula yang memberikan optimisme bagi Jimenez bahwa Wolverhampton bisa meraih hasil mengejutkan dalam lawatan ke Anfield untuk pertemuan pertama kontra Liverpool musim ini.
"Kenapa tidak? Tentu akan menjadi laga sulit, tapi kami sudah tahu soal itu," pungkas Jimenez.
Wolverhampton yang kini menyodok ke peringkat kelima dengan koleksi 30 poin akan bertandang ke Anfield menantang Liverpool pada Minggu (29/12) malam.
Baca juga: Manchester City terperosok di Wolverhampton, ini klasemen Liga Inggris sekarang
Menurut Jimenez ia dan rekan-rekannya selalu berjuang dengan maksimal sejak sepak mula hingga bisa meraih kemenangan melawam 10 pemain Man City.
"Kami terus berjuang. Sejak awal, kami punya bola, tapi kartu merah itu salah satu faktor besar lain bagi kami," katanya selepas pertandingan dilansir laman resmi Wolverhampton.
Baca juga: Nuno Santo akui City tetap sulit dikalahkan walau hanya dengan 10 pemain
Kiper Ederson Moraes diusir wasit sejak menit ke-12, tetapi dengan 10 pemain Man City sempat unggul dua gol lewat Raheem Sterling yang salah satunya berawal dari titik putih pada babak pertama.
Eksekusi Sterling sempat dihentikan oleh kiper Rui Patricio, tetapi wasit Martin Atkinson menginstruksikan tendangan penalti ulang. Patricio kembali menggagalkan eksekusi kedua Sterling, tetapi bola memantul dan disambar penyerang tim nasional Inggris tersebut.
Sterling menggandakan keunggulan Man City lima menit selepas sepak lanjut babak kedua, tetapi Adama Traore memperkecil ketertinggalan sebelum Jimenez sendiri menyamakan kedudukan pada menit ke-82 disusul gol pembalik keadaan Matt Doherty semenit jelang bubaran.
"Bangkit dari ketertinggalan dua gol tidak pernah mudah, terlebih melawan tim sekelas Manchester City. Sulit, tetapi kami sadar kami punya peluang bagus untuk menang," ujar Jimenez.
"Tentu saja ini bukan pertandingan sempurna, tapi kami main sangat baik melawan tim sehebat Manchester City. Untuk imbang saja sulit, tetapi kami bisa menang dua kali atas mereka," katanya menambahkan.
Baca juga: Wolverhampton taklukkan 3-2 Manchester City yang tersungkur
Kemenangan di Molineux melengkapi tiga poin yang juga diraih Wolverhampton dalam lawatan ke Etihad pada awal Oktober.
Enam poin dari Man City itu pula yang memberikan optimisme bagi Jimenez bahwa Wolverhampton bisa meraih hasil mengejutkan dalam lawatan ke Anfield untuk pertemuan pertama kontra Liverpool musim ini.
"Kenapa tidak? Tentu akan menjadi laga sulit, tapi kami sudah tahu soal itu," pungkas Jimenez.
Wolverhampton yang kini menyodok ke peringkat kelima dengan koleksi 30 poin akan bertandang ke Anfield menantang Liverpool pada Minggu (29/12) malam.
Baca juga: Manchester City terperosok di Wolverhampton, ini klasemen Liga Inggris sekarang