Manila (ANTARA) - Ketua Asosiasi Esports Indonesia (IESPA) Eddy Lim mengapresiasi penampilan tim Mobile Legends Indonesia yang harus puas meraih medali perak pada SEA Games 2019 karena mereka sudah berjuang keras pada partai final menghadapi tuan rumah Filipina.
Tim Mobile Legends Indonesia yang diperkuat Julianto, Gustian, Putra, Ridwan dan Teguh Iman, harus mengakui keunggulan Filipina dengan skor tipis 2-3 pada nomor Mobile Legends Bang Bang dalam partai grand final best of five (BO5).
"Tentu saja agak kecewa kalau memang hasilnya perak, namun malam ini sudah bagus menurut saya dan diharapkan di SEA Games ke depan atau Asian Games mendatang bisa meraih emas," kata Eddy saat ditemui usai menyaksikan tim Mobile Legends Indonesia pada partai final di Filoil Flying V Centre San Juan City, Filipina, Minggu malam.
Baca juga: Tim Mobile Legends Indonesia raih perak
Eddy mengakui, tim Mobile Legends Indonesia hanya kurang beruntung saja, padahal dalam kejuaraan dunia, Indonesia bermain bagus dan diperhitungkan.
"Ini adalah hasil yang terbaik, mereka mainnya cukup bagus. Namun kita akui Filipina lebih bagus dan final itu memang harus ada yang menang dan kalah, dan anak-anak sudah berjuang keras bermain di sini," katanya.
Sementara salah satu pemain Eko Julianto juga mengaku puas dengan hasil perak SEA Games 2019, karena sudah berjuang keras membela nama negara.
"Kami sudah bermain bagus malam ini, dan cukup puas dengan hasil perak, karena teman-teman membela negara, meski tidak meraih emas," katanya.
Ia berharap ke depan bisa lebih bagus lagi dan mendapatkan emas di kejuaraan yang membawa nama bangsa dan negara.
Tim Mobile Legends Indonesia yang diperkuat Julianto, Gustian, Putra, Ridwan dan Teguh Iman, harus mengakui keunggulan Filipina dengan skor tipis 2-3 pada nomor Mobile Legends Bang Bang dalam partai grand final best of five (BO5).
"Tentu saja agak kecewa kalau memang hasilnya perak, namun malam ini sudah bagus menurut saya dan diharapkan di SEA Games ke depan atau Asian Games mendatang bisa meraih emas," kata Eddy saat ditemui usai menyaksikan tim Mobile Legends Indonesia pada partai final di Filoil Flying V Centre San Juan City, Filipina, Minggu malam.
Baca juga: Tim Mobile Legends Indonesia raih perak
Eddy mengakui, tim Mobile Legends Indonesia hanya kurang beruntung saja, padahal dalam kejuaraan dunia, Indonesia bermain bagus dan diperhitungkan.
"Ini adalah hasil yang terbaik, mereka mainnya cukup bagus. Namun kita akui Filipina lebih bagus dan final itu memang harus ada yang menang dan kalah, dan anak-anak sudah berjuang keras bermain di sini," katanya.
Sementara salah satu pemain Eko Julianto juga mengaku puas dengan hasil perak SEA Games 2019, karena sudah berjuang keras membela nama negara.
"Kami sudah bermain bagus malam ini, dan cukup puas dengan hasil perak, karena teman-teman membela negara, meski tidak meraih emas," katanya.
Ia berharap ke depan bisa lebih bagus lagi dan mendapatkan emas di kejuaraan yang membawa nama bangsa dan negara.