Jakarta (ANTARA) - Manchester City hanya bermain imbang 1-1 melawan Shakhtar Donetsk dalam pertandingan Grup C Liga Champions, Rabu dini hari WIB, namun The Citizens tetap lolos ke fase gugur sebagai juara grup.
Dalam laga yang dimainkan di Stadion Etihad, Manchester, City unggul terlebih dahulu melalui gol Ilkay Guendogan pada menit ke-56, sebelum Manor Solomon menyamakan kedudukan untuk Shakhtar, demikian seturut laman resmi UEFA.
Dengan tambahan satu poin tersebut, City memuncaki klasemen dengan 11 poin. Sedangkan Shakhtar tetap menghuni peringkat kedua dengan enam poin.
Baca juga: Tottenham bangkit tundukkan Olympiakos 4-2 menuju fase gugur
City membuka peluang saat pertandingan baru berusia delapan menit. Raheem Sterling memberi umpan kepada Kevin de Bruyne dari tepi kotak penalti, namun sepakan pemain Belgia itu masih dapat diblok pemain Shakhtar.
Beberapa saat kemudian ganti Shakhtar yang memiliki peluang. Diawali kesalahan kiper City Ederson yang meninggalkan gawangnya untuk berupaya memotong umpan tertuju kepada Tete. Beruntung bagi City, Fernandinho dan Nicolas Otamendi dapat mengejar sang penyerang Shakhtar dan menggagalkan peluangnya.
Semenit berselang giliran Junior Moraes yang membuang peluang bagi Shakhtar, kali ini sundulan sang pemain membentur tiang gawang City.
Shakhtar kembali mendapatkan peluang dari sisi kanan. Tete kembali mengancam gawang tuan rumah, ia kemudian menyodorkan bola kepada Alan Patrick namun sepakan sang pemain melambung di atas mistar gawang. Babak pertama pun ditutup dengan skor kacamata.
Baca juga: Real Madrid ke fase gugur usai Brugge diimbangi Galatasaray
City baru mampu memecah kebuntuan pada menit ke-56. De Bruyne mengirim umpan terobosan kepada Gabriel Jesus, pemain Brazil itu sempat terlihat akan kehilangan kontrol pada bola, namun ia mampu menguasainya kembali dan mengirimkan assist untuk dikonversi Guendogan menjadi gol.
Keunggulan City tidak bertahan terlalu lama. Pada menit ke-69, Shakhtar menyamakan kedudukan saat Tete mengirimkan umpan kepada Dodo, yang mengirimkan umpan tarik kepada Solomon. Sepakan sang pemain melewati para pemain City dan masuk ke dalam gawang tuan rumah.
David Silva yang dimainkan sebagai pemain pengganti hampir segera membuat City kembali unggul. Tetapi tembakan pemain Spanyol itu dapat diblok kubu Shakhtar.
Beberapa peluang dihasilkan oleh kedua tim pada sisa jalannya pertandingan, namun tidak ada gol tambahan tercipta. Laga ditutup dengan skor 1-1.
Baca juga: Leverkusen kalahkan Lokomotiv Moscow 2-0, jaga asa ke fase gugur
Susunan pemain:
Manchester City (4-3-3): Ederson, Joao Cancelo, Nicolas Otamendi, Fernandinho, Angelino, Kevin de Bruyne (David Silva 70'), Rodri (Phil Foden 76'), Ilkay Guendogan, Bernardo Silva, Gabriel Jesus, Raheem Sterling
Shakhtar Donetsk (4-2-3-1): Andriy Pyatov, Dodo, Sergey Krivtsov, Mykola Matviyenko, Ismaily, Taras Stepanenko, Alan Patrick, Tete, Viktor Kovalenko (Marcos Bahia 81'), Yevheniy Konoplyanka (Manor Solomon 65'), Junior Moraes (Danylo Sikan 90')
Dalam laga yang dimainkan di Stadion Etihad, Manchester, City unggul terlebih dahulu melalui gol Ilkay Guendogan pada menit ke-56, sebelum Manor Solomon menyamakan kedudukan untuk Shakhtar, demikian seturut laman resmi UEFA.
Dengan tambahan satu poin tersebut, City memuncaki klasemen dengan 11 poin. Sedangkan Shakhtar tetap menghuni peringkat kedua dengan enam poin.
Baca juga: Tottenham bangkit tundukkan Olympiakos 4-2 menuju fase gugur
City membuka peluang saat pertandingan baru berusia delapan menit. Raheem Sterling memberi umpan kepada Kevin de Bruyne dari tepi kotak penalti, namun sepakan pemain Belgia itu masih dapat diblok pemain Shakhtar.
Beberapa saat kemudian ganti Shakhtar yang memiliki peluang. Diawali kesalahan kiper City Ederson yang meninggalkan gawangnya untuk berupaya memotong umpan tertuju kepada Tete. Beruntung bagi City, Fernandinho dan Nicolas Otamendi dapat mengejar sang penyerang Shakhtar dan menggagalkan peluangnya.
Semenit berselang giliran Junior Moraes yang membuang peluang bagi Shakhtar, kali ini sundulan sang pemain membentur tiang gawang City.
Shakhtar kembali mendapatkan peluang dari sisi kanan. Tete kembali mengancam gawang tuan rumah, ia kemudian menyodorkan bola kepada Alan Patrick namun sepakan sang pemain melambung di atas mistar gawang. Babak pertama pun ditutup dengan skor kacamata.
Baca juga: Real Madrid ke fase gugur usai Brugge diimbangi Galatasaray
City baru mampu memecah kebuntuan pada menit ke-56. De Bruyne mengirim umpan terobosan kepada Gabriel Jesus, pemain Brazil itu sempat terlihat akan kehilangan kontrol pada bola, namun ia mampu menguasainya kembali dan mengirimkan assist untuk dikonversi Guendogan menjadi gol.
Keunggulan City tidak bertahan terlalu lama. Pada menit ke-69, Shakhtar menyamakan kedudukan saat Tete mengirimkan umpan kepada Dodo, yang mengirimkan umpan tarik kepada Solomon. Sepakan sang pemain melewati para pemain City dan masuk ke dalam gawang tuan rumah.
David Silva yang dimainkan sebagai pemain pengganti hampir segera membuat City kembali unggul. Tetapi tembakan pemain Spanyol itu dapat diblok kubu Shakhtar.
Beberapa peluang dihasilkan oleh kedua tim pada sisa jalannya pertandingan, namun tidak ada gol tambahan tercipta. Laga ditutup dengan skor 1-1.
Baca juga: Leverkusen kalahkan Lokomotiv Moscow 2-0, jaga asa ke fase gugur
Susunan pemain:
Manchester City (4-3-3): Ederson, Joao Cancelo, Nicolas Otamendi, Fernandinho, Angelino, Kevin de Bruyne (David Silva 70'), Rodri (Phil Foden 76'), Ilkay Guendogan, Bernardo Silva, Gabriel Jesus, Raheem Sterling
Shakhtar Donetsk (4-2-3-1): Andriy Pyatov, Dodo, Sergey Krivtsov, Mykola Matviyenko, Ismaily, Taras Stepanenko, Alan Patrick, Tete, Viktor Kovalenko (Marcos Bahia 81'), Yevheniy Konoplyanka (Manor Solomon 65'), Junior Moraes (Danylo Sikan 90')