Bandarlampung (ANTARA) - Hujan deras yang mengguyur Kota Bandarlampung, sejak Jumat siang hingga sore hari menyebabkan banjir di beberapa titik di Jalan Yos Sudarso di kota setempat, akibatnya terjadi kemacetan lalu lintas.
Dari pantauan langsung di lokasi, luapan air di Jalan Yos Sudarso mulai terlihat tinggi di depan SPBU Way Lunik Kecamatan Panjang yang mengakibatkan kemacetan pada jalan tersebut hingga mencapai kurang lebih satu kilometer.
Beberapa kendaraan roda dua yang melintasi jalan tersebut mengalami mati mesin di tengah jalan dan pengendaranya harus mendorong motornya untuk menepi karena mesin kendaraannya terendam air.
Menurut salah seorang warga Way Lunik Anto (48), hujan mulai deras sejak pukul 16.00 WIB dan tidak lama kemudian air mulai meluap hingga ke badan jalan hingga menimbulkan macet yang panjang.
"Wilayah ini memang sudah menjadi langganan banjir saat hujan deras," kata dia.
Selain karena hujan yang deras, kata dia, banjir yang terjadi di wilayah itu juga disebabkan oleh kurang lancarnya sistem drainase di sisi jalan yang tidak mampu menampung laju air.
Sementara itu warga lainnya Rohzi (30) mengatakan, selain badan jalan Yos Sudarso yang tergenang air, ada juga perkampungan dalam gang yang terendam banjir hingga setinggi paha orang dewasa.
"Di dalam gang juga sebagian besar rumah warga terendam banjir dan ada juga pegawai pabrik yang belum ke luar karena banjir ini," tambahnya.
Dari pantauan langsung di lokasi, luapan air di Jalan Yos Sudarso mulai terlihat tinggi di depan SPBU Way Lunik Kecamatan Panjang yang mengakibatkan kemacetan pada jalan tersebut hingga mencapai kurang lebih satu kilometer.
Beberapa kendaraan roda dua yang melintasi jalan tersebut mengalami mati mesin di tengah jalan dan pengendaranya harus mendorong motornya untuk menepi karena mesin kendaraannya terendam air.
Menurut salah seorang warga Way Lunik Anto (48), hujan mulai deras sejak pukul 16.00 WIB dan tidak lama kemudian air mulai meluap hingga ke badan jalan hingga menimbulkan macet yang panjang.
"Wilayah ini memang sudah menjadi langganan banjir saat hujan deras," kata dia.
Selain karena hujan yang deras, kata dia, banjir yang terjadi di wilayah itu juga disebabkan oleh kurang lancarnya sistem drainase di sisi jalan yang tidak mampu menampung laju air.
Sementara itu warga lainnya Rohzi (30) mengatakan, selain badan jalan Yos Sudarso yang tergenang air, ada juga perkampungan dalam gang yang terendam banjir hingga setinggi paha orang dewasa.
"Di dalam gang juga sebagian besar rumah warga terendam banjir dan ada juga pegawai pabrik yang belum ke luar karena banjir ini," tambahnya.