Jakarta (Antaranews Lampung) - Sistem manajemen logistik yang kurang optimal, menyebabkan harga produk pertanian menjadi mahal, kata Rektor Universitas Trilogi Dr Aam Bastaman.
"Selain infrastrukturnya yang masih berkembang, manajemen logistik dan komponen lainnya juga mempengaruhi harga logistik sehingga perlu diperbaiki," ujar Aam di Jakarta, Jumat.
Dia mengatakan selain infrastruktur, sistem rantai dingin (cold chain) dan juga rantai pasok (supply chain) produk pertanian juga perlu diperbaiki.
"Kesegaran produk menjadi hal penting yang perlu diperhatikan pada produk pertanian. Indonesia berpeluang menjadi pusat industri rantai dingin mengingat besarnya pemisah antara kebutuhan dan daya tampung," kata dia.
Rantai dingin merupakan rantai pasok pada barang-barang yang memerlukan sistem pendingin pada proses logistiknya, katanya.
Dia menambahkan perlu upaya serius agar kesegaran produk pertanian mulai dari lahan pertanian hingga terhidang di meja tetap terjaga.
"Apakah dari sisi kesegaran produknya ataupun keamanan pangannya. Pemenuhan ini bukan hanya untuk masyarakat tetapi kebutuhan masyarakat secara global," tukas Aam.
"Selain infrastrukturnya yang masih berkembang, manajemen logistik dan komponen lainnya juga mempengaruhi harga logistik sehingga perlu diperbaiki," ujar Aam di Jakarta, Jumat.
Dia mengatakan selain infrastruktur, sistem rantai dingin (cold chain) dan juga rantai pasok (supply chain) produk pertanian juga perlu diperbaiki.
"Kesegaran produk menjadi hal penting yang perlu diperhatikan pada produk pertanian. Indonesia berpeluang menjadi pusat industri rantai dingin mengingat besarnya pemisah antara kebutuhan dan daya tampung," kata dia.
Rantai dingin merupakan rantai pasok pada barang-barang yang memerlukan sistem pendingin pada proses logistiknya, katanya.
Dia menambahkan perlu upaya serius agar kesegaran produk pertanian mulai dari lahan pertanian hingga terhidang di meja tetap terjaga.
"Apakah dari sisi kesegaran produknya ataupun keamanan pangannya. Pemenuhan ini bukan hanya untuk masyarakat tetapi kebutuhan masyarakat secara global," tukas Aam.