Madrid (AFP/ANTARA LAMPUNG) - Lionel Messi melesakkan empat gol, sementara Cristiano Ronaldo mencetak hatrik saat Barcelona dan Real Madrid dalam "pertandingan pemanasan" sebelum bertemu di semi final Piala Spanyol, menang masing-masing 5-1 dan 4-0 atas Osasuna dan Getafe pada Rabu.
Sementara itu, pemegang posisi kedua La Liga Atletico Madrid,
yang bersaing dengan raksasa Barca dan Madrid dalam perebutan La Liga, kalah 0-3 melawan tuan ruman Athletic Bilbao.
Kekalahan Atletico itu berarti Barcelona semakin kokoh di puncak pimpinan klasemen dengan unggul 11 poin, sementara Madrid kini hanya tertinggal 4 poin dari Atletico.
Messi kini menjadi pemain pertama yang mencetak gol dalam 11 pertandingan beruntun di La Liga ketika ia melesakkan empat gol ke gawang Osasuna yang bermain 10 orang.
Osasuna kini berada di zona degradasi dengan nilai 18, atau dua angka dari zona aman.
Messi kini mencetak 33 gol dalam musim ini, 12 gol lebih banyak dari Cristiano Ronaldo.
Hanya butuh tujuh menit bagi Messi untuk menceak gol dan meraih rekor.
Suatu umpan pas panjang dari Andres Inesta ke Xavi Hernandez, yang meneruskannya ke pemain Argentina itu. Messi kemudian
menunjukkan suatu tontonan indah yang membuatnya melewati kiper, kemudian memasukkan bola ke gawang lawan.
Pemain Raoul Loe sempat menyamakan kedudukan di menit ke-24, namun tim Osasuna harus bermain 10 pemain tiga menit kemudian setelah bek tengah Alejandro Arribas mendapatkan kartu kuning kedua.
Pelanggaran di kotak penalti itu berbuat penalti. Messi dengan dingin mencetak gol keduanya, kemudian Pedro Rodriguez membuatnya 3-0 setelah mendapatkan umpan bagus dari Dani Alves.
Messi mencetak hatrik pada menit ke-56 ketika ia yang bergerak dari lapangan tengah, bertukar umpan dengan Villa, mengecor kiper lawan dan memasukkan gol.
Satu menit kemudian, ia menyelesaikan umpan Adriano dari serangan tajam Barca.
Sementara itu, pemegang posisi kedua La Liga Atletico Madrid,
yang bersaing dengan raksasa Barca dan Madrid dalam perebutan La Liga, kalah 0-3 melawan tuan ruman Athletic Bilbao.
Kekalahan Atletico itu berarti Barcelona semakin kokoh di puncak pimpinan klasemen dengan unggul 11 poin, sementara Madrid kini hanya tertinggal 4 poin dari Atletico.
Messi kini menjadi pemain pertama yang mencetak gol dalam 11 pertandingan beruntun di La Liga ketika ia melesakkan empat gol ke gawang Osasuna yang bermain 10 orang.
Osasuna kini berada di zona degradasi dengan nilai 18, atau dua angka dari zona aman.
Messi kini mencetak 33 gol dalam musim ini, 12 gol lebih banyak dari Cristiano Ronaldo.
Hanya butuh tujuh menit bagi Messi untuk menceak gol dan meraih rekor.
Suatu umpan pas panjang dari Andres Inesta ke Xavi Hernandez, yang meneruskannya ke pemain Argentina itu. Messi kemudian
menunjukkan suatu tontonan indah yang membuatnya melewati kiper, kemudian memasukkan bola ke gawang lawan.
Pemain Raoul Loe sempat menyamakan kedudukan di menit ke-24, namun tim Osasuna harus bermain 10 pemain tiga menit kemudian setelah bek tengah Alejandro Arribas mendapatkan kartu kuning kedua.
Pelanggaran di kotak penalti itu berbuat penalti. Messi dengan dingin mencetak gol keduanya, kemudian Pedro Rodriguez membuatnya 3-0 setelah mendapatkan umpan bagus dari Dani Alves.
Messi mencetak hatrik pada menit ke-56 ketika ia yang bergerak dari lapangan tengah, bertukar umpan dengan Villa, mengecor kiper lawan dan memasukkan gol.
Satu menit kemudian, ia menyelesaikan umpan Adriano dari serangan tajam Barca.