Seorang pemudik meninggal di Bakauheni

id Mudik, Lebaran 2017, pemudik meninggal di Bakauheni

Seorang pemudik meninggal di Bakauheni

Petugas mengevakuasi almarhum ke Pos Kesehatan Pelabuhan Bakauheni setibanya di pelabuhan. (ANTARA LAMPUNG/Hisar Sitanggang)

Mertua saya kondisinya sudah baik sewaktu kami berangkat dari Depok, meski ia tetap makan obat
Bandarlampung (Antara Lampung) - Seorang pemudik tujuan Prabumulih Utara Sumsel meninggal dunia di Pelabuhan Bakaueheni Lampung pada Jumat sore, sekitar pukul 17.40 WIB, dan jenazah almarhum langsung dibawa ke pos pelayanan kesehatan Pelabuhan Bakauheni.
      
Menurut menantu almarhun, Fifi, mertuanya, Muhadi (70) menderita sesak menjelang kapal feri mendarat di Pelabuhan Bakauheni, sehingga proses sandar kapal dipercepat agar pertolongan bisa segera diberikan.
    
"Menjelang kapal bersandar, sudah sesak dan langsung diberikan pertolongan oleh petugas kesehatan kapal. Begitu mendarat, langsung dilarikan ke pos kesehatan," katanya.
   
Ia menyebutkan mertuanya dibawa dari Sumsel ke Jakarta untuk berobat, dan kondisinya sudah membaik meski menderita dimensia.
    
"Mertua saya kondisinya sudah baik sewaktu kami berangkat dari Depok, meski ia tetap makan obat,"katanya.
   
Dia menyebutkan mereka sebenarnya tidak punya rencana untuk mudik ke Sumsel tahun ini. Namun, almarhum meminta agar mereka pulang ke Prabumulih.
   
"Kami mudik dalam rombongan empat mobil, yang diangkut dengan dua kapal terpisah," katanya.
    
Ia menyebutkan pihaknya sudah pasrah atas meninggalnya mertuanya itu.
    
Sementara itu, evakuasi jenazah almarhum rencananya akan dilaksanakan dari Bakauheni ke Sumsel menggunakan jalan darat. 

ANTARA