Waykanan siap hadapi arus mudik

id mudik waykanan, waykanan, lebaran

Waykanan siap hadapi arus mudik

Bupati Waykanan Raden Adipati Surya melihat kesiapan armada pengamanan arus mudik Lebaran. (ANTARA Lampung/Emir FS)

Waykanan,  (ANTARA Lampung) - Kapolres Waykanan AKBP Budi Asrul Kurniawan mengatakan pihaknya memprioritaskan pengamanan arus mudik Lebaran dengan membuat pos di tiga titik utama yaitu di perbatasan dengan Kabupaten Lampung Utara, Pasar Inpres Baradatu dan Simpang Tiga Waytuba.

"Setiap pos nanti diisi dengan polisi, TNI, tenaga kesehatan, Pramuka dan dinas perhubungan. Ini semua untuk mebantu keamanan dan kenyamanan para pemudik di jalan raya," kata dia di Waykanan, Provinsi Lampung, Senin.

Namun demikian, lanjut dia, pengamanan lainnya tetap berjalan dan anggota selalu berpatroli guna memperlancar arus mudik dari beragam gangguan.

Kapolres juga mengingatkan, untuk pengendara yang hendak pulang ke kampung halaman dapat memperhatikan kondisi kendaraan seperti oli mesin, rem, sabuk pengaman dan ban. Karena itu merupakan hal utama dalam berkendara.

"Rem dapat dipastikan berfungsi dengan baik, oli mesin sudah diganti, sabuk pengaman dipastikan berfungsi dengan baik dan ban tidak gundul," ujar Budi.

Selain itu, sebelum melakukan mudik warga memperhatikan beberapa hal seperti rumah terkunci dengan baik, air keran tertutup, terminal listrik tidak terhubung, gas tidak bocor, kunci ganda kendaraan yang ditinggal dan dapat kordinasi dengan RT dan RW.

"Ini semua untuk menghindari terjadi pencurian rumah kosong dan kebakaran saat di tinggal penghuni rumahnya untuk melakukan mudik ke kampung halaman," kata dia.

Sementara itu, Bupati Waykanan Raden Adipati Surya mengatakan pihaknya pada gelar apel pasukan menghadapi arus mudik Lebaran, telah memerintahkan dinas kesehatan, dinas perhubungan, satuan polisi Pamong Praja untuk dapat membantu kepolisian dalam rangka mengamankan arus mudik Lebaran.

Menurut dia, untuk masing-masing satker sudah disiapkan anggotanya seperti dinas kesehatan telah memerintahkan masing-masing puskesmas untuk berjaga bergantian di beberapa posko arus mudik yang telah disiapkan.

Selain itu untuk setiap poskonya, dinas kesehatan telah memerintahkan sembilan orang yang dibagi tiga, masing-masing tiga orang. Ini untuk memberikan rasa nyaman dan aman bagi para pemudik yang hendak lalu lalang di Kabupaten Waykanan.

"Posko kesehatan sendiri ini pasti banyak fungsinya dan setiap posko dilengkapi dengan mobil puskesmas," jelasnya.*