RSUD Lampung Tengah Punya Klinik Rehabilitasi Narkoba-HIV

id rsud demang sepulau raya, lampung tengah

RSUD Lampung Tengah Punya Klinik Rehabilitasi Narkoba-HIV

RSUD Demang Sepulauraya Lampung Tengah (ist)

Lampung Tengah  (ANTARA Lampung) - Rumah Sakit Umum Daerah Demang Sepulau Raya di Kabupaten Lampung Tengah terus berbenah dari sisi pelayanan dan perlengkapan medis yang telah dilengkapi dengan Klinik Rehabilitasi Narkoba dan Klinik Khusus Perawatan Human Immunodeficiency Virus (HIV)/AIDS.

Pelaksana Tigas Kepala Dinas Kesehatan Lampung Tengah Khairul Azman, di Gunung Sugih, Lampung Tengah, Rabu, mengatakan bahwa sejak 2015 lalu Pemkab Lampung Tengah telah mendirikan klinik narkoba agar para pengguna narkoba yang ingin sembuh dapat melakukan rehabilitasi.

"Selain Klinik narkoba, kami juga mendirikan klinik HIV/AIDS yang sudah berjalan sejak 2016 lalu. Biasanya, para pengguna narkoba kemungkinan besar juga dapat terjangkit HIV/AIDS. Untuk itu, kami juga dirikan klinik HIV ini," ujarnya pula.

Khairul menambahkan, saat ini lebih dari 20 orang yang mendapatkan perawatan di klinik HIV ini. "Selain tenaga medis yang andal, kami juga telah menyiapkan peralatan medis yang benar-benar canggih dan baru di RSUD Demang Sepulau Raya yang memilikinya," katanya lagi.

Mereka yang mendapatkan perawatan dari klinik HIV ini tidak hanya berasal dari Kabupaten Lampung Tengah saja, tetapi banyak juga pasien yang berasal dari luar daerah ini. "Di Provinsi Lampung, baru Lampung Tengah yang memiliki klinik HIV ini, sehingga yang datang untuk mendapatkan perawatan tidak hanya dari Lampung Tengah, tapi banyak juga dari luar daerah ini," katanya lagi.

Pihaknya juga berkoordinasi dengan puskesmas-puskesmas di daerah ini, agar dapat melacak populasi orang dengan HIV/AIDS (OdHA). Jika petugas puskesmas menemukan OdHA agar dapat segera merujuk ke RSUD Demang Sepulau Raya, sehingga dapat segera ditangani. Pihak rumah sakit dan puskesmas akan merahasiakan identitasnya.

Pada tahap perawatan, tidak perlu menginap di RSUD ini, hanya akan melakukan rawat jalan saja. Tetapi bagi yang mengalami penyakit sekunder, seperti diare berat atau lainnya harus dirawat di rumah sakit. Namun jika tidak, maka cukup dengan rawat jalan pun perawatan bisa dilakukan, katanya lagi.

Ia berharap, dengan adanya klinik HIV di Lampung Tengah ini, dapat membantu dalam mengobati penyakit yang banyak menimbulkan kecemasan ini.

Dia juga berharap ke depan rumah sakit milik Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah ini bisa menjadi rumah sakit rujukan bahkan dari kabupaten lain. Karena itu, pihaknya berupaya untuk meningkatkan pelayanan di RSUD Demang Sepulau Raya ini.   (Ant)