Jakarta (Antara Lampung)-Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih Sandiaga Uno diperiksa sebagai mantan komisaris PT Duta Graha Indah dalam dua kasus yang disidik KPK.
"Kasus-kasus ini dulu berawal dari OTT (operasi tangkap tangan) di Kementerian Pemuda dan Olah Raga. Kemudian berkembang ke Nazaruddin dan proyek-proyek yang terkait Group Permai. DGI (Duta Graha Indah) termasuk perusahaan yang saat itu menangani beberapa proyek," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah di Jakarta, Selasa.
Pada Selasa pukul 10.00 WIB, Sandiaga sudah tiba di gedung KPK untuk menjalani pemeriksaan dalam dua kasus yaitu pertama kasus dugaan tindak pidana korupsi RS Khusus Infeksi dan Pariwisata Universitas Udayana tahun anggaran 2009-2011 dan kasus dugaan tindak pidana korupsi pada kegiatan Wisma Atlet dan Gedung Serba Guna pemerintah Provinsi Sumatera Selatan tahun anggaran 2010-2011.
Tersangka dalam dua kasus itu adalah mantan Direktur Utama PT DGI Dudung Purwadi.
"Sandiaga saat itu berada dalam posisi sebagai komisaris," tambah Febri.
Dalam putusan Manager Marketing PT Duta Graha Indah Tbk Muhammad El Idris disebutkan bahwa PT DGI memberikan uang sebesar Rp4,34 miliar kepada Nazaruddin agar PT DGI menjadi pemenang dalam pengadaan proyek pembangunan Wisma Atlet dan Gedung Serbaguna Sumatera Selatan.
Dudung Purwadi disangkakan pasal pasal 2 ayat 1 atau pasal 3 UU No 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU No 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP. Dudung sudah ditahan pada 6 Maret 2017.
Pasal tersebut mengatur tentang orang yang melanggar hukum, menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau sarana yang ada padanya jabatan atau kedudukan sehingga dapat merugikan keuangan dan perekonomian negara dan memperkaya diri sendiri, orang lain atau korporasi dengan ancaman pidana penjara maksimal 20 tahun denda paling banyak Rp1 miliar.
ANTARA
Berita Terkait
Gerindra: Kunjungan Sandiaga ke rumah Prabowo merupakan semangat rekonsiliasi politik
Kamis, 11 April 2024 22:54 Wib
Menparekraf sebut wisman di Bali bayar pungutan Rp150.000 baru 40 persen
Senin, 25 Maret 2024 20:46 Wib
Sandiaga Uno optimistis kunjungan wisman lampaui target hingga melebihi 16,1 juta
Kamis, 21 Maret 2024 20:23 Wib
Sandiaga Uno: Saya tak akan mundur dari Kabinet Indonesia Maju
Rabu, 7 Februari 2024 20:23 Wib
Menteri Sandiaga targetkan 17 juta kunjungan wisman pada 2024
Senin, 5 Februari 2024 17:25 Wib
Sandiaga sebut Rizal Ramli tokoh yang berpihak kepada rakyat
Rabu, 3 Januari 2024 12:49 Wib
Sandiaga sebut libur Natal-Tahun Baru berkontribusi ekonomi Rp120 triliun
Rabu, 27 Desember 2023 6:46 Wib
TikTok-Tokopedia diharapkan beri dampak positif bagi UMKM
Senin, 11 Desember 2023 21:56 Wib