Adipati: Pelayanan kepada masyarakat belum optimal

 
Waykanan (ANTARA Lampung)- Bupati Waykanan, Provinsi Lampung Raden Adipati Surya mengatakan peeran besar birokrasi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat selama ini dinilai masih belum optimal.

"Hal ini ditandai dengan masih adanya keluhan masyarakat terhadap rendahnya kualitas pelayanan publik di lembaga pemerintahan," kata dia, dalam sambutan Pembukaan Pendidikan dan Pelatihan Teknis Revolusi Mental Bidang Pelayanan Publik di Lingkungan Pemkab Waykanan, yang dibacakan Asisten III Sekdaprov Bidang Administrasi Umum, Saipul, di Waykanan, Senin.

Kondisi ini, lanjut dia, tidak boleh dibiarkan karena akan mendestruksi kredibilitas pemerintah di mata masyarakat. Apalagi masyarakat  semakin berpendidikan, kritis, dan mengetahui hak-haknya untuk mendapatkan pelayanan berkualitas.

Diklat Revolusi Mental yang  dilaksanakan hari ini merupakan terjemahan dari Instruksi Presiden No. 12 Tahun 2016 tentang Gerakan Nasional Revolusi Mental yang memberikan tinidak lanjut bagi seluruh Aparatur Sipil Negara untuk memberikan kontribusi secara nyata dalam memperbaiki dan membangun karakter bangsa Indonesia.

"Revolusi mental yang mengacu pada nilai-nilai integritas, etos kerja, dan gotong royong untuk membangun budaya bangsa yang bermartabat, modern, maju, makmur, dan sejahtera berdasarkan Pancasila, semuanya ini harus dimiliki ASN," kata dia.

Agar Revolusi Mental dapat terlaksana, lanjut dia, ASN harus menyadari bahwa terjadinya suatu perubahan diawali dari perubahan diri sendiri. (rls)