RS Imanuel peringati HKBN dengan penyuluhan siaga bencana

id RS Imanuel, dokter, rs

RS Imanuel peringati HKBN dengan penyuluhan siaga bencana

Rumah Sakit Imanuel (RSIM) Bandarlampung memperingati Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional (HKBN) 2017 dengan mengadakan serangkaian kegiatan dan penyuluhan (ANTARA LAMPUNG/istimewa)

.. keluarga pasien antusias menanggapi penyuluhan kesiapsiagaan penanganan bencana yang digelar RSIM
Bandarlampung (Antara Lampung)- Rumah Sakit Imanuel (RSIM) Bandarlampung memperingati Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional (HKBN) 2017 dengan mengadakan serangkaian kegiatan dan penyuluhan kepada karyawan dan pengunjung rumah sakit swasta itu, terutama terhadap para pasien dan keluarganya.
      
Menurut Ketua Panitia Penyelenggara Kesehatan dan Keselamatan Kerja (P2K3) RSIM, Kusuma Dewi Palupi, di Bandarlampung, Rabu, serangkaian kegiatan dilaksanakan RSIM untuk memperingati HKBN 2017, yakni penyuluhan di rumah sakit dengan sasaran pasien, pengunjung, keluarga pasien rawat inap dan rawat jalan; serta pemutaran film edukasi mengenai bencana alam di Channel 1 TV RS Imanuel.
     
Setelah itu, kata dia, akan digelar edukasi kesiapsiagaan bencana alam kepada seluruh karyawan RS Imanuel, menggelar simulasi penanganan bencana, serta penyuluhan kepada masyarakat di Kemiling Bandarlampung.
     
Menurut dia, simulasi penanganan bencana akan digelar di RS Imanuel untuk mengecek kesiapan rumah sakit di lapangan berdasarkan buku panduan simulasi.
     
"RS Imanuel tahun 2015 menggelar simulasi bencana kebakaran di LT 3 RSIM dan 2016 di ruang rehab medik. Sebagai bagian dari masyarakat, RSIM mempunyai tanggung jawab untuk berpartisipasi dalam penanggulangan dan antisipasi bencana," katanya.
     
Ia menyebutkan penyuluhan mengenai kesiapsiagaan atas bencana alam yang dilakukan pada Rabu pagi diikuti 120 orang, dengan sasarannya adalah pengunjung RS Imanuel.
     
Sementara itu, sejumlah keluarga pasien antusias menanggapi penyuluhan kesiapsiagaan penanganan bencana yang digelar RSIM.
     
"Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami orang awam, karena belum pernah mendapatkan penyuluhan kesiapsiagaan menghadapi bencana," kata Suroso, salah satu pengunjung RSIM.