Lampung Tengah Gulirkan 10 Sapi Per Kampung

id bupati mustafa dan sapi

Lampung Tengah Gulirkan 10 Sapi Per Kampung

Bupati Lampung Tengah Mustafa saat memberikan sambutan pada Rapat Kordinasi Lingkup Dinas Peternakan dan Perkebunan bersama kelompok peternakan dan perkebunan Kabupaten Lampung Tengah (FOTO: Humas Pemkab Lampung Tengah)

...Peran inseminator sangat krusial dalam mengejar target Lampung Tengah sebagai lumbung ternak, kata Mustafa...
Lampung Tengah (ANTARA Lampung) - Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah berupaya mewujudkan program swasembada daging dengan mendorong pengembangan sapi di kampung-kampung dan berencana menggulirkan anggaran bantuan bibit sapi sebanyak 10 ekor setiap kampung.

Bupati Lampung Tengah Mustafa, di Gunung Sugih, Selasa  (25/4), menyatakan pemda setempat meminta para inseminator untuk dapat mendorong pertumbuhan bibit-bibit sapi di Lampung Tengah.

Menurut Mustafa saat menggelar pertemuan dengan para inseminator di Lampung Tengah itu, berharap para inseminator terus meningkatkan skill dan terobosan-terobosan baru yang mampu mendorong pertumbuhan budi daya sapi di Lampung Tengah.

"Peran inseminator sangat krusial dalam mengejar target Lampung Tengah sebagai lumbung ternak. Saya minta inseminator terus meningkatkan kemampuan dan penerapan teknologi tepat guna untuk mengembangkan sapi-sapi berkualitas di Lampung Tengah," katanya.

Saat ini, pihaknya sedang menggodok konsep pengembangan sapi di kampung-kampung. Rencananya pemerintah akan menggelontorkan anggaran untuk bantuan bibit sapi sebanyak 10 ekor di setiap kampung. Berarti dengan total 311 kampung, ke depan diharapkan Lampung Tengan bisa surplus 3.110 ekor sapi.

Ke depan perusahaan-perusahaan juga akan dilibatkan dalam kemitraan, katanya lagi. Selain itu, Pemkab Lampung Tengah akan memberikan pelatihan dan pembinaan kepada peternak-peternak sapi di seluruh kampung di daerahnya agar bisa menjadi pembudidaya yang profesional dan berkualitas.

"Perusahaan harus terlibat dalam pengembangan budi daya sapi di Lampung Tengah. Bisa lewat kerja sama kemitraan atau pendampingan peternak-peternak yang ada. Saya minta perusahaan tidak hanya besar sendiri, tetapi juga bisa memberikan kontribusinya kepada masyarakat," katanya pula.

Sebagai kabupaten terluas dan dikenal dengan sector pertanian, Mustafa menilai Lampung Tengah memiliki potensi yang sangat baik untuk budi daya ternak sapi. Ia bahkan optimistis Lampung Tengah bisa menjadi lumbung daging yang mampu memenuhi kebutuhan daging secara nasional.

"Lampung Tengah memiliki SDM-SDM yang mumpuni di sektor peternakan. Kami juga mempunyai lahan pertanian yang luas, sehingga kebutuhan pakan ternak Insya Allah terpenuhi. Jika ini dikembangkan, mereka dilatih dan dibina, saya percaya Lampung Tengah bisa swasembada daging, bahkan tidak menutup kemungkinan ekspor ke luar negeri," kata dia lagi.

Kadis Peternakan Lampung Tengah Taruna Bifi Koprawi menerangkan, saat ini pihaknya sedang mengembangkan sekitar 10.000 sapi induk wajib bunting (siwab), dan ditargetkan bakal berkembang 50-60 ribu ekor sapi.

Di daerah ini inseminator berperan melalkukan inseminasi buatan, sebagai upaya penyebaran bibit unggul ternak sapi dapat dilakukan dengan murah, mudah dan cepat, serta diharapkan dapat meningkatkan pendapatan para peternak.

"Mudah-mudahan pengembangan siwab ini bisa membantu mewujudkan target Pemkab Lampung Tengah menjadi lumbung pangan dan lumbung daging, mengingat segala potensi yang ada, kami optimistis Lampung Tengah surplus daging," katanya.   (Ant)