Bandarlampung (ANTARA Lampung) - Pemerintah Provinsi Lampung membuka peluang kerja sama dengan PT Bukit Asam (PT BA) guna menerapkan energi listrik dengan bahan utama batu bara.
"Salah satu kerja samanya dalam upaya pembangunan energi listrik dengan bahan batu bara di Provinsi Lampung. Saya berharap mampu mewujudkan pembangunan listrik dengan bahan batu bara," kata Gubernur Lampung M Ridho Ficardo, di Bandarlampung, Sabtu.
Ia menyebutkan, Pemerintah Provinsi Lampung saat ini memiliki berbagai agenda pembangunan yang memerlukan sinergitas, koordinasi dan konsolidasi.
Menurutnya, dengan adanya nilai-nilai yang ada pada PT Bukit Asam seperti visioner, inovatif, integritas, profesional serta sadar biaya dan lingkungan diharapkan mampu membantu pembangunan yang ada di Provinsi Lampung.
"Hal itu juga akan berguna dalam menopang kemajuan pembangunan nasional pada umumnya, khususnya di Provinsi Lampung. Sehingga Provinsi Lampung dan PT BA mampu bersaing di era globalisasi," kata Ridho Ficardo.
Direktur Niaga PT Bukit Asam Arie Prabowo Ariotedjo mengatakan bahwa Pelabuhan Tarahan merupakan pelabuhan dengan memiliki standar kapasitas terbesar di Indonesia.
Pada 2017, lanjutnya PT BA menargetkan mampu menjual batu bara 23 juta ton, dimana 18 juta ton dijual melalui Pelabuhan Tarahan, Panjang Bandarlampung.
"Dengan target tersebut diharapkan meningkatkan kerjasama dengan Pemerintahan Provinsi Lampung dalam upaya pembangunan di daerah ini. Untuk mampu mencapai target tersebut, dibutuhkan kerja keras dan dukungan dari pemangku kepentingan, khususnya Pemerintah Provinsi Lampung, mitra kerja dan masyarakat sekitar," ujarnya.(Ant)
Pemprov Lampung Jalin Kerja Sama dengan Bukit Asam
Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo (FOTO: ANTARA Lampung/istimewa)
...Pemerintah Provinsi Lampung saat ini memiliki berbagai agenda pembangunan yang memerlukan sinergitas, koordinasi dan konsolidasi, ujar Ridho...
