Rapim TNI dihadiri 184 pati TNI dan Polri

id TNI, rapat pimpinan TNI

Rapim TNI dihadiri 184 pati TNI dan Polri

Persenjataan TNI/file (ANTARAFOTO.COM)

Jakarta (Antara Lampung) - Rapim TNI Tahun 2017 yang berlangsung mulai 16-19 Januari 2017, dibuka secara resmi oleh Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta, Senin.

Presiden Joko Widodo memberikan pengarahan kepada peserta Rapim yang terdiri atas 184 perwira tinggi TNI dan Polri.
        
Rapim TNI merupakan sarana komunikasi, bertukar informasi para pimpinan agar dicapai satu kesatuan, tindakan, serta evaluasi program kerja dan kinerja organisasi TNI. Di samping itu, rapim juga diarahkan untuk membangun kesatuan persepsi para pimpinan TNI, sehingga pelaksanaan tugas TNI pada 2017 dapat berjalan sesuai arah kebijakan pimpinan dan dapat mencapai hasil yang optimal.
              
Dalam Rapim itu, selain mengevaluasi pelaksanaan program kerja dan anggaran Tahun Anggaran 2016 dan rencana Tahun Anggaran 2017, juga disampaikan pokok-pokok kebijakan Panglima TNI pada 2017.
            
Rapim TNI diikuti oleh 184 peserta terdiri atas 4 pimpinan TNI, 49 pejabat Mabes TNI, 52  pejabat  TNI AD, 41 pejabat  TNI AL, 26  pejabat TNI AU,  12 peninjau (Pati yang menduduki jabatan di luar struktur TNI) dan 57 Pati Polri.
            
Garis besar kegiatan Rapim TNI 2017, meliputi pengarahan Presiden RI, pembekalan Menkopolhukam, pembekalan Menko Perekonomian, pembekalan Menko Kemaritiman, pembekalan Menteri Sosial, pembekalan Menteri Keuangan, pembekalan Menteri PPN/Kepala Bappenas, pembekalan Mendagri, pembekalan Menteri Luar Negeri, pembekalan Menkominfo, pembekalan Menteri Kehutanan, pembekalan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, pembekalan Menteri Pertanian, pembekalan Menteri PU PR, pembekalan Menteri Agraria, pembekalan Menkumham, pembekalan Menteri Agama, pembekalan Menseskab, pembekalan Mensesneg, pembekalan Kapolri, pembekalan Kepala BNPT, pembekalan Kepala BNN, pembekalan Ketua Bawaslu, pembekalan Ketua KPU,
       
Selain itu, paparan para Kepala Staf Angkatan tentang Evaluasi 2016 dan rencana pembinaan kekuatan dan kemampuan TNI AD, AL dan AU, Kasum TNI (Evaluasi pelaksanaan Program dan Anggaran Kotamaops TNI 2016 serta Rencana Program 2017), Irjen TNI (hal-hal yang menonjol dalam temuan wasrik), Asrenum Panglima TNI (hal-hal yang menonjol baik positif maupun negatif di bidang kebijakan strategis dan perencanaan umum), Asintel Panglima TNI (hal-hal yang menonjol baik positif maupun negatif di intelijen).
           
Selain itu, Asops Panglima TNI (hal-hal yang menonjol baik positif maupun negatif di bidang operasi dan latihan), Aspers Panglima TNI (hal-hal yang menonjol baik positif maupun negatif di bidang personel), Aslog Panglima TNI (hal-hal yang menonjol baik positif maupun negatif di bidang logistik), Askomlek Panglima TNI (hal-hal yang menonjol baik positif maupun negatif di komunikasi dan elektronik), Aster Panglima TNI (hal-hal yang menonjol baik positif maupun negatif di teritorial), Aster Kasad (pertanian terpadu).
            
Pangdam IM (pengamanan Pilkada Aceh), Pangdam I/BB (pelaksanaan kegiatan nusantara bersatu), Pangdam VI/MLW (permasalahan kecelakaan helikopter Bell 412-EP di Desa Long Sulit), Pangdam VII/PTM (pengamanan konflik komunal), Pangdam XIII/Merdeka (pengamanan terhadap aksi perompak di perbatasan Filipina), Pangarmatim (permasalahan hilangnya  ABK di wilayah timur Indonesia), Pangkohanudnas (pelanggaran wilayah udara Indonesia), dan  Pangkoopsau II (permasalahan kecelakaan pesawat C-130 Hercules A-1334 di Wamena), Danpuspom TNI (pencerahan tentang menghindari tindakan korupsi di satker TNI).

 ANTARA