Nice ditahan imbang, meski Balotelli dimainkan

id Liga Prancis, Nice, Mario Balotelli

Nice ditahan imbang, meski Balotelli dimainkan

Mario Balotelli (dailymail.co.uk)

Paris (Antara/Reuters) - Nice merebut kembali puncak klasemen Liga Prancis dengan hasil imbang 2-2 di markas juara bertahan Paris St Germain (PSG) pada Minggu, ketika peluang menjadi juara masih terbuka saat musim telah berlangsung setengahnya.   
   
Nice asuhan Lucien Favre memimpin 2-0 saat turun minum melalui gol-gol Wylan Cyprien dan Alassane Plea, namun Edinson Cavani mengemas dua gol saat PSG menghindari kekalahan perdana di kandang sendiri dalam rentang waktu hampir sembilan bulan.
        
Nice mengoleksi 40 angka dari 17 pertandingan dan unggul atas Monaco, yang menang 4-0 di markas Girondins Bordeaux pada Sabtu, sebanyak satu angka.
        
Tim peringkat ketiga PSG tertinggal empat angka.
        
Olympique Lyonnais berada di peringkat keempat dengan 28 angka setelah gol Mathieu Valbuena pada babak pertama membawa mereka menang 1-0 atas Stade Rennes, yang harus kehilangan Rami Bensebaini akibat diusir keluar lapangan pada fase akhir pertandingan.
        
PSG, yang penampilan terakhirnya di Liga Prancis berakhir dengan kekalahan memalukan 0-3 di markas Montpellier, memiliki peluang terbesar mereka ketika Layvin Kurzawa melepaskan tembakan dari jarak 20 meter yang dapat ditepis Yoan Cardinale pada akhir serangan balik cepat.
        
Nice tertekan ketika tuan rumah menggempur mereka di lapangan, namun tidak ada peluang bersih lainnya bagi PSG.
        
Nice memimpin pada menit ke-32 ketika Cyprien melepaskan tendangan bebas melengkung super dari jarak 25 meter melewati Alphonse Areola -- gol kedua yang bersarang ke gawang PSG di Parc des Princes musim ini.
        
Lima menit sebelum turun minum, Cavani menaklukkan perangkap offside untuk menerima umpan silang dari Marco Verratti, namun penyerang Uruguay itu melepaskan sepakan setengah voli yang masih terlalu keras.
        
Plea menggandakan keunggulan Nice menjelang turun minum ketika ia mendapat keuntungan dari salah pengertian antara dua bek tengah Marquinhos dan Thiago Silva, dan menaklukkan Areola dari jarak dekat.
        
PSG memperkecil ketertinggalan satu menit babak kedua bergulir, Cavani menyambar umpan silang Serge Aurier setelah laju impresif lain di sisi lapangan dari bek Pantai Gading itu.
        
Cavani kemudian menyamakan kedudukan pada menit ke-60, memasukkan bola setelah penyelamatan Cardinale memantul ke Dante dan menuju jalur pergerakan penyerang PSG ini, yang memasukkan gol ke-16nya di liga musim ini.
        
Dengan kedua pelatih tidak menginginkan hasil imbang, penyerang Nice asal Italia Mario Balotelli dimasukkan untuk menggantikan Plea, sedangkan Hatem Ben Arfa menggantikan Verratti untuk PSG 15 menit sebelum pertandingan usai.
        
Cavani nyaris mencetak gol kemenangan untuk tuan rumah pada fase akhir pertandingan, namun upayanya dari umpan silang Ben Arfa melebar.