Tim Kesenian Lampung ke Jambi

Bandarlampung (ANTARA Lampung) - Tim Kesenian Lampung berangkat ke Jambi untuk mengikuti Pameran dan Pergelaran Seni se-Sumatera (PPSS) dan Biennale Sumatera #3 di Taman Budaya Jambi, di Telanaipura.

Kepala Taman Budaya Lampung Drs Yusuf Rusman MM di Bandarlampung, Sabtu, mengatakan tim kesenian Lampung menuju Jambi, hari ini.

"Sore harinya sesuai dengan rundown acara, kami akan mengikuti pawai budaya yang menampilkan pakaian adat masing-masing daerah," katanya lagi.

Kemudian malamnya baru mengikuti kegiatan pembukaan PPSS, sekaligus pembukaan Pameran Seni Rupa Biennal Sumatera, ujar Yusuf.

Gladi bersih pentas seni pertunjukan Nyanyian Teluk Kiluan yang siap ditampilkan di Jambi, telah dilaksanakan di Bandarlampung (16/11).

Yusuf menambahkan, tim kesenian Lampung yang berangkat ke Jambi ini mengusung kolaborasi seni tradisi dan juga berupaya mempromosikan salah satu ikon wisata Lampung Teluk Kiluan yang sekarang sedang hits.

"Teluk Kiluan yang terkenal dengan lumba-lumba hidung botol itu, kini menjadi salah satu destinasi favorit. "Yang kami angkat kearifan lokal masyarakat setempat yang terus menjaga lingkungan termasuk habitat dan keberadaan lumba-lumba," ujar Yusuf.

Sutradara sekaligus penulis naskah Jalu Mampang mengatakan, kearifan para nelayan Teluk Kiluan akan kami usung ke atas pentas dengan kemasan kolaborasi seni pertunjukan Lampung yang mengawinkan seni sastra, tari, seni musik, dan seni rupa.

"Lewat pentas ini, kami ingin lebih memperkenalkan seni tradisi Lampung yang jadi ruh seni pertunjukan ini ke kancah regional dan nasional," ujar Jalu Mampang.

Pimpinan Produksi Mahmud SE, didampingi Sekretaris Produksi Dra Tintin Sumarni MH mengatakan akan memperkuat tim kesenian Taman Budaya Lampung dalam warahan Nyanyian Teluk Kiluan ini, para seniman Lampung antara lain Humaidi Abas alias Memed (penata sastra/aktor), Robi Akbar/penata artistik), Arum Puspita Putri (penata rias/penari), Devielia Vebriana Junete (penata busana/penari), Yuniati (asisten penata rias dan busana), dan Sugito (asisten penata artistik dan dokumentasi).

Mahmud menyatakan pula, selain kegiatan Pameran dan Pergelaran Seni se- Sumatera, bersamaan pula digelar Biennal Sumatera #3 yang merupakan ajang pameran seni rupa dua tahunan diikuti seluruh provinsi di kawasan Sumatera. Kegiatan itu akan berlangsung dari 19-22 November 2016.

Tujuh perupa Lampung lolos kurasi, yaitu Bunga Ilalang, Christian Heru Cahyo Saputro, Ian Daniarsa, Joko Irianto, Helmy Azehari, Sisna Ningsih, dan Susanto yang akan menampilkan karya mereka bersama 62 perupa se- Sumatera, kata Mahmud pula.