Hujan Deras Akibatkan Longsor di Bandarlampung

id wali kota tinjau longsor di al furqon, herman hn, wali kota bandarlampung, hujan deras

Hujan Deras Akibatkan Longsor di Bandarlampung

Wali Kota Bandarlampung Herman HN (baju putih)saat meninjau lokasi longsor di samping Masjid Al Furqon Bandarlampung, Jumat (11/11) (FOTO: ANTARA Lampung/ist)

...Dinas PU sudah diminta untuk memperbaiki rumah yang longsor, dan segera difondasi dengan kuat agar tidak longsor lagi, katanya...
Bandarlampung (ANTARA Lampung) - Hujan deras yang mengguyur mengakibatkan terjadi longsor pada lahan Masjid Al Furqon di Kota Bandarlampung, Jumat, namun tidak ada korban jiwa kendati beberapa warga terluka.

Puluhan personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bandarlampung harus melakukan evakuasi terhadap kendaraan yang terjebak longsor di dekat kawasan masjid agung Kota Bandarlampung itu.

"Kami kerahkan 20 personel anggota BPBD untuk melakukan evakuasi kendaraan, namun korban jiwa tidak ada," kata Sekretaris BPBD Kota Bandarlampung Erwin.

Dia membenarkan ada dua warga yang mengalami luka-luka, yaitu Rudimansyah (30), dan Zubairah Rubada (4), serta keduanya sudah mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit terdekat.

Kejadian longsor ini sekitar pukul 12.10 WIB, pada sisi kanan di lahan pembatas Masjid Al Furqon, diduga akibat hujan deras dan tidak adanya pori-pori untuk aliran air, sehingga menyebabkan satu rumah toko tertimpa material longsoran.

"Keterangan saksi saat itu ada lima orang yang tengah berteduh, tapi seluruhnya berhasil selamat. Hanya saja dua orang mengalami luka-luka," kata dia lagi.

Ia mengimbau kepada warga untuk tidak membangun dan berada di daerah tebing karena dampaknya bisa seperti itu.

Wali Kota Bandarlampung Herman HN mengatakan pihaknya telah meminta Dinas PU setempat untuk langsung memperbaiki rumah yang terkena longsoran itu.

"Dinas PU sudah diminta untuk memperbaiki rumah yang longsor, dan segera difondasi dengan kuat agar tidak longsor lagi," kata dia.

Ia mengatakan, secepat mungkin melakukan perbaikan yang diperlukan di lokasi itu, agar hal serupa tidak kembali terjadi, terlebih sekarang sedang musim hujan.

Berdasarkan informasi saksi mata di lokasi kejadian, Adina Puspita Sari (28) mengatakan dirinya beserta suami dan kedua anaknya sedang berteduh di depan kios yang terkena longsoran itu.

"Saya tujuannya ingin ke Way Halim, tapi hujan makanya berteduh. Tidak tahunya tanah longsor di bagian belakang dan merambat ke kios yang saya tempati untuk berteduh," katanya lagi.

Ia mengaku berhasil menyelamatkan diri, tapi suami serta satu anaknya mengalami luka-luka, suaminya bernama Rudimansyah dan anaknya Zubairah Rubada (4).

"Anak dan suami saya harus dirawat di RS, dan tadi suami sedang dilakukan rontgen pada bagian perut soalnya memar takut ada apa-apa," kata dia pula. (Ant)