Bupati Waykanan Apresiasi Eko Prasetyo Buka Perpustakaan Keliling

id raden adipati surya, bupati waykanan, seminar gerakan waykanan gemar membaca, duta baca waykanan 2016-2020

Bupati Waykanan Apresiasi Eko Prasetyo Buka Perpustakaan Keliling

Bupati Waykanan, Raden Adipati Surya berfoto bersama usai pengukuhan Dita Baca Kabupaten Waykanan Hj Dessy Afriyanti Adipati, Selasa (25/10) (Foto Humas Pemkab Waykanan)

...Kegigihan Pak Eko Prasetyo ini saya harapkan menjadi contoh bagi kita semua dalam mencerdaskan masyarakat Waykanan dengan membudayakan membaca," kata Adipati...
Waykanan, Lampung (ANTARA Lampung) - Bupati Waykanan, Lampung, Raden Adipati Surya mengapresiasi Eko Prasetyo, salah satu warga Kabupaten Waykanan yang tanpa lelah terus bekeliling kampung membuka perpustakaan terbuka untuk menumbuhkan minat baca di kalangan masyarakat di kabupaten itu.

"Bapak Eko Prasetyo adalah salah salah satu putra daerah Waykanan yang bisa menjadi kebanggaan buat kita semua saat ini," kata Bupati pada Seminar Gerakan Waykanan Gemar Membaca sekaligus pengukuhan Duta Baca Kabupaten Waykanan Tahun 2016, Senin (25/10).

Bupati mengaku bangga dengan Eko Prasetyo, dengan dedikasi dan kerjanya telah berupaya meningkatkan minat baca di Waykanan, dia berkeliling kampung membuka perpustakaan agar masyarakat gemar membaca dan berpengetahuan.

"Kegigihan Pak Eko Prasetyo ini saya harapkan menjadi contoh bagi kita semua dalam mencerdaskan masyarakat Waykanan dengan membudayakan membaca. Mari kita terus kampanyekan gemar membaca seperti yang telah dilakukan Pak Eko Prasetyo sesuai dengan cara kita masing-masing," kata Adipati.

Pada kesempatan itu, Bupati juga mengucapkan selamat atas dikukuhkannya Hj Dessy Afriyanti Adipati yang dipercaya sebagai Duta Baca Kabupaten Waykanan Tahun 2016-2020, dan berharap dapat mengemban tugasnya dengan baik, sehingga minat baca di kalangan masyarakat Waykanan semakin meningkat.

Adupati mengungkapkan saat ini disadari bahwa minat baca pada kalangan masyarakat masih tergolong rendah, karena itu pemerintah terus melakukan berbagai upaya, salah satunya Seminar Gerakan Indonesia Membaca sekaligus Pengukuhan Duta Baca.

Membaca merupakan sarana belajar sepanjang hayat, dan menjadi manusia yang cerdas tidak cukup dengan belajar sampai mencapai empat jenjang pendidikan formal saja, tapi harus terus belajar sepanjang hidup.

"Satu-satunya cara belajar yang mudah dalam sepanjang hidup kita adalah dengan membaca, yang dapat dilakukan kapan saja dan dimana saja," katanya.

Menurut berbagai penelitian, minat baca masyarakat Indonesia masih tergolong rendah, hal ini sudah sering didengar dan penyebabnya adalah minimnya bahan bacaan dan membaca belum dirasakan sebagai kebutuhan.

Artinya belum disadari bahwa membaca sangat penting untuk menambah pengetahuan, wawasan. serta menumbuhkan minat yang dapat meningkatkan kualitas seseorang.

Bupati menyambut baik diselenggarakannya Seminar Gerakan Waykanan Gemar Membaca yang diharapkan dapat meningkatkan minat baca masyarakat, milai dari anak usian dini, usia sekolah (remaja) hingga lanjut usia.

"Kita semua  juga mempunyai tugas mencerdaskan anak bangsa demi terwujudnya Waykanan Maju Berdaya Saing dengan daerah lainnya," kata Adipati.