Warga Sukarame kurbankan belasan sapi

id Sapi, Idul Adha, hewan kurban

Warga Sukarame kurbankan belasan sapi

Salah satu sapi yang dikurbankan oleh warga RT03 Kelurahan Sukarame, Bandarlampung, Senin (12/9). (FOTO: ANTARA/Budisantoso Budiman0

Bandarlampung (Antara Lampung) - Warga di Kelurahan Sukarame, Kecamatan Sukarame di Kota Bandarlampung, Provinsi Lampung mengurbankan belasan ekor sapi, baik dari hasil iuran kurban setiap bulan maupun pembelian hewan kurban yang diserahkan ke masjid maupun panitia penyembelihan hewan kurban di daerah ini.
         
Menurut Maman Suparman, Ketua RT03 Kelurahan Sukarame, di Bandarlampung, Senin, khusus dari hasil iuran warga untuk pembelian ternak kurban selama setahun ini, mendapatkan lima ekor sapi yang siap dipotong untuk dikurbankan pada Idul Adha 1437 Hijriah/2016 Masehi.
         
"Setiap ekor sapi untuk kurban atas nama tujuh orang warga. Tahun ini kami bisa membeli sebanyak lima ekor sapi," katanya lagi.
         
Pelaksanaan pemotongan hewan kurban itu dilakukan usai Salat Idul Adha dengan membentuk kepanitiaan yang melibatkan pula warga yang berkurban bersama warga lainnya.
         
Daging kurban itu kemudian dibagikan kepada seluruh warga setempat.
         
Selain dari hasil iuran pembelian hewan kurban, umat Islam di Masjid Jami Al Mukmin Sukarame juga menerima sebanyak sembilan ekor sapi dan 20 ekor kambing untuk kurban tahun ini.
         
Menurut pengurus masjid itu, Muslim, pada Idul Adha tahun ini pihaknya menerima sembilan ekor sapi dan 20 ekor kambing untuk disembelih usai Salat Idul Adha.
         
Panitia pemotongan hewan kurban di masjid itu telah membagikan kupon untuk pengambilan daging kurban itu kepada warga yang berhak menerimanya. Kupon telah dibagikan sehari sebelum Idul Adha.
         
Tokoh agama setempat H Mufid mengharapkan tradisi berkurban bagi umat Islam di daerah ini akan terus berlanjut, dan semakin banyak umat yang bersedia menyisihkan sebagian rezekinya untuk ikut iuran pembelian ternak kurban maupun membeli hewan untuk kurban yang dagingnya akan dibagikan kepada warga yang berhak menerimanya.
         
"Tradisi berkurban ini adalah anjuran dan ajaran Islam yang bertujuan antara lain untuk menumbuhkan keikhlasan diri untuk berbagi kepada warga lain yang memerlukannya, sekaligus wujud solidaritas pada sesama," ujarnya lagi.
         
Dia mengajak umat Islam untuk selalu berlomba-lomba mencapai kebaikan, antara lain dengan selalu berkurban bagi yang mampu dan terus berbagi kepada sesama, agar mendapatkan berkah dan pahala berlimpah.
         
Sejak selepas Salat Magrib, Minggu (11/9), gema takbir dari masjid dan musala di Kota Bandarlampung berkumandang di setiap penjuru ibu kota Provinsi Lampung ini, kendati sempat terjadi gerimis beberapa saat (Ant)