Militer Filipina bunuh 11 pegaris keras

id Filipinan,Militer Filipina bunuh 11 pegaris keras

Militer Filipina bunuh 11 pegaris keras

Prajurit AD Filipina/File (asiafinest.com)

Manila (Antara/Reuters) - Tentara Filipina telah menewaskan 11 pegaris keras di pedalaman pulau bagian selatan negara itu, Jumat, kata juru bicara militer.
        
Serangan itu menunjukkan meningkatnya aksi Presiden Rodrigo Duterte yang bertujuan "memberantas" salah satu teroris berbahaya Asia.
        
Mayor Filemon Tan mengatakan, puluhan pemberontak Abu Sayyaf terluka dalam aksi saling tembak dalam hutan di Pulau Jolo. Kelompok itu terbilang kecil tetapi cukup brutal, dan terhubung dengan pegaris keras IS di Irak dan Suriah.
        
Sebanyak 17 orang tentara terluka, kata Tan seraya menambahkan, pasukan telah menggempur 100 orang anggota Abu Sayyaf yang menahan 20 orang tawanan, diantaranya delapan warga Indonesia, lima Malaysia, satu orang Norwegia, dan satu warga Belanda.
        
"Misinya jelas. Lacak dan hancurkan kelompok Abu Sayyaf," kata Tan.
        
"Gempur dengan seluruh kemampuan, itu yang kami lakukan dan tak akan berhenti sampai semua ini berakhir".
        
Abu Sayyaf dinilai mengancam pemerintahan baru Filipina. Kelompok itu telah memperluas jaringannya untuk mendapatkan uang tebusan hingga dianggap sebagai salah satu jaringan penculik paling menguntungkan di Asia.
        
Pengamat keamanan mengatakan, pemberontak lebih termotivasi oleh puluhan juta dolar uang tebusan dibanding keyakinan terhadap islam.
        
Dua warga Kanada telah dieksekusi mati tahun lalu oleh Abu Sayyaf, sementara dua warga Indonesia melarikan diri, terlepas adanya spekulasi mereka dibebaskan setelah keluarga membayar uang tebusan.