Keluarga Panshor Akui Oknum Polisi Dekat dengan Korban

id Panshor, dprd kota bandarlampung, pembunuhan, penembakan

Keluarga Panshor Akui Oknum Polisi Dekat dengan Korban

Ilustrasi. (FOTO: ANTARA Lampung/Ist)

Bandarlampung, (ANTARA Lampung) - Keluarga almarhum anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Bandarlampung Muhammad Panshor mengakui oknum polisi berinisial MA kenal dekat dengan korban.

"Saya tidak menyangka dan nyaris tidak percaya kalau salah satu terduga pelaku pembunuhan itu adalah Brigadir MA," kata Aslan Sobri, kakak sepupu korban, di Bandarlampung, Kamis.

Menurut dia, terduga pelaku (oknum polisi) dan TA dikenal dekat dengan keluarga karena sering bertemu dan traktir makan saat berkumpul.

"Mereka sering bertemu dan makan bersama, bahkan dengan keluarga kita sudah dikenal," ujarnya.

Ia menyebutkan, pihaknya sangat kaget dan tidak menyangka bahwa kedua teman dekatnya itu menjadi terduga pelaku yang telah menghilangkan nyawa sepupunya itu.

Terkait motifnya, ia mengatakan, keluarga belum mengetahui apa motif yang melatarbelakangi terjadinya pembunuhan keji itu.

"Kalau soal bisnis, saya rasa gak ada kaitannya, karena memang tidak ada usaha yang dilakukan Panshor berhubungan dengan pihak polisi," kata dia.

Untuk terduga pelaku lainnya berinisial TA, Aslan mengatakan, pihak keluarga juga mengenal dekat, bahkan sebelumnya sempat dibantu menjaga rumah toko di Pasar Tugu Bandarlampung.

"Kami harap kasus ini dapat segera diselesaikan sehingga jelas siapa-siapa saja yang terlibat sehingga bisa dihukum sesuai hukum yang berlaku," kata dia.

Sementara, kedua terduga pelaku masih terus menjalani pemeriksaan guna mendapatkan kepastian motif dan adanya kemungkinan pelaku lainnya.