Pelajar Mesuji korban percobaan pemerkosaan trauma berat

id Perkosaaan,Pelajar Mesuji korban percobaan perkosaan trauma berat

Pelajar Mesuji korban percobaan pemerkosaan trauma berat

Ilustrasi (perempuan.or.id)

Mesuji (Antara Lampung) - Seorang pelajar SMK di Kecamatan Simpang Pematang Kabupaten Mesuji Provinsi Lampung kini mengalami trauma berat akibat percobaan pemerkosaan yang dilakukan oleh oknum petugas pengamanan salah satu perusahaan pengolahan karet di Mesuji.
     
Usai kejadian yang menimpa korban AG (16) pada pekan lalu itu, membuat korban hingga Rabu enggan bersekolah serta mengurung diri di kamarnya.
     
Siswi itu tinggal bersama ibunya (Im/45) yang bekerja sebagai pembantu rumah tangga di kawasan mes perusaan pengelolah karet di Mesuji.
     
Pelaku percobaan pemerkosaan itu, Pd, diketahui sebagai salah satu satpam yang bekerja di perusahaan pengolahan karet Mesuji itu, telah kabur. 
     
Menurut informasi, pelaku saat kejadian masuk ke mes yang ditempati AG untuk menemui korban yang saat itu sedang berada di kamar.
     
Tapi, dengan kalap PD mendorong tubuh AG ke ranjang yang berada di kamar itu. Namun secara spontan AG menjerit histeris, sehingga suaranya mengundang tetangga mes lainnya untuk datang menolong. Warga berhasil mengamankan PD, namun masyarakat sekitar tak menduga jika PD justru dilepaskan begitu saja oleh petugas pengamanan (security) setempat yang telah mengamankannya.
     
Pada saat kejadian itu, ibu korban sedang tak berada di rumah, melainkan berada di Desa Gedung Aji Lama Kabupaten Tulangbawang, sehingga AG tinggal sendirian di rumah. Kesempatan itulah yang membuat PD mendatangi AG.
     
Hingga saat ini, pelaku PD tak diketahui keberadaannya. Masyarakat dan keluarga AG meminta agar pihak kepolisian dapat meringkus PD untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
     
Warga setempat dan keluarga korban mengaku merasa takut jika kasus itu tak ditangani, kejadian seperti itu akan kembali menimpa anak-anak perempuan lainnya di kawasan mes perusahaan pengolahan karet di Mesuji itu, apalagi di sana banyak anak gadis yang bekerja dan sekolah.
     
Pihak perusaan pengolahan karet tempat PD bekerja sebagai petugas satpam saat ini tak dapat dikonfirmasi, terlebih kejadian yang menimpa AG berlangsung di lingkungan sekitar perusahaan itu.