Harga gabah di Lampung naik

id kepala bps lampung, harga gabah naik, yeane irmaningrum,

Harga gabah di Lampung naik

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Lampung Yeane Irmaningrum (rb.bps.go.id)

Bandarlampung (ANTARA Lampung) - Harga gabah di tingkat petani maupun penggilingan di Lampung naik pada Juni 2016 menyusul berlalunya masa panen raya.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Lampung Yeane Irmaningrum di Bandarlampung, Jumat, mengatakan bahwa peningkatan rata-rata harga kelompok kualitas gabah kering panen (GKP) di tingkat petani sebesar 0,04 persen dari Rp4.075,60 per kg menjadi Rp4.077,08/kg.

"Sedangkan di tingkat penggilingan dengan kelompok kualitas yang sama naik sebesar 0,08 persen dari Rp4.168,45/kg menjadi Rp4.171,67/kg," katanya.

Ia menyebutkan harga gabah tertinggi di tingkat petani mencapai Rp4.600,00/kg pada gabah kualitas GKP dengan varietas Ciherang terdapat di Kecamatan Trimurjo, Kabupaten Lampung Tengah.

Harga gabah terendah mencapai Rp3.700,00/kg pada gabah kualitas GKP yaitu varietas Muncul dan IR64 terdapat di Kecamatan Palas, Sragi, dan Penengahan, Kabupaten Lampung Selatan.

"Harga tersebut sama dengan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) yaitu Rp3.700,00/kg," jelasnya.

Yeane mengatakan bahwa di tingkat penggilingan, harga gabah tertinggi Rp4.675/kg pada gabah kualitas GKP yaitu Varietas Ciherang terdapat di Kecamatan Trimurjo, Kabupaten Lampung Tengah, sedangkan harga gabah terendah kelompok kualitas GKP yaitu Rp3.800,00/kg dengan varietas Muncul dan IR64 terdapat di Kecamatan Palas, Sragi, dan Penengahan, Kabupaten Lampung Selatan.

"Harga tersebut berada di atas HPP yaitu Rp3.750,00/kg," tambahnya.

BPS Lampung pada Juni 2016, melakukan survei harga produsen gabah mencatat 24 observasi. Observasi didominasi oleh kelompok gabah kualitas Gabah Kering Panen (GKP), tidak dijumpai kelompok gabah kualitas Gabah Kering Giling (GKG) dan gabah kualitas rendah. (Ant)