Pelaksanaan keselamatan dan kesehatan kerja belum optimal

id upacara peringatan k3, lampung tengah

Pelaksanaan keselamatan dan kesehatan kerja belum optimal

Upacara peringatan Hari Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Gunung Sugih Lampung Tengah, Kamis (11/2).(FOTO ANTARA Lampung/Humas Pemkab Lampung Tengah)

Gunung Sugih, Lampung  (ANTARA Lampung ) - Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri mengatakan, pelaksanaan pengawasan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dan prilaku masyarakat pelaku industri hingga saat ini belum optimal akibatnya angka kecelakaan kerja terus meningkat.

"Pelaksanaan pengawasan K3 dan prilaku masyarakat belum optimal," kata Hanif Dhakiri dalam sambutan tertulis yang dibacakan Staf Ahli Bidang Pembangunan Pemkab Lampung Tengah Drs. Usman Narhawi mewakili Pj Bupati Edarwan pada upacara peringatan Hari Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Gunung Sugih Kamis (11/2).

Ia menjelaskan hingga saat ini tingkat kecelakaan kerja di beberapa perusahaan di Indonesia masih cukup tinggi dan cenderung meningkat dari tahun ke tahun.
 
Hal itu disebabkan oleh tidak optimalnya pelaksanaan pengawasan Keselamatan dan Kesehatan Kerja dan prilaku masyarakat pelaku industri itu sendiri.

"Bagaimana mau mewujudkan agenda Nawacita pemerintah yang meliputi peningkatan kualitas hidup, produktifitas dan daya saing kemandirian ekonomi serta revolusi karakter bangsa kalau pelaksanaa K3 tidak optimal," katanya.

Pelakasanaan upacara peringatan K3 dikuti oleh perwakilan dari masing-masing perusahaan yang berada di Kabupaten Lampung Tengah dengan jumlah peserta sekitar 500 orang.

Upacara tersebut juga dihadiri oleh para pimpinan perusaan, pimpinan asosiasi perusahaan, pimpinan serikat pekerja perusahaan yang ada di Kabupaten Lampung Tengah.

Usman menambahkan, berdasarkan data BPJS Ketenagakerjaan sampai akhir tahun 2015 telah terjadi kecelakaan kerja sejumlah 105.182 kasus dengan korban meninggal dunia sebanyak 2.375 orang.

Salah satu penyebab angka kecelakaan di perusahaan adalah tidak optimalnya pelaksanaan dan pengawasan K3 sekaligus prilaku masyarakat industri khususnya, dan masyarakat pada umumnya, katanya.

Salah satu tantangan besar yang dihadapi di sektor ketenagakerjaan saat ini adalah kualitas sumber daya manusia, baik yang akan memasuki dunia kerja maupun yang telah bekerja, terlebih dengan diberlakukannya Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) tahun  2016.