Paduan suara saka UGM juara festival Praha

id Paduan suara saka UGM juara festival Praha

London (ANTARA Lampung) - Tim Sanggar Kesenian Aceh (Saka) Universitas Gajah Mada yang menampilkan tari Saman, berhasil menjadi juara umum The 18th International Festival of Folklore in Prague, yang digelar di Top Hotel Praha, pada 5-8 November.

Tim UGM juga meraih Juara Umum (Grand Prix) kategori Folklore pada festival The 22nd International Art Festival Prague Stars, di City Library, Praha, tanggal 2-5 November, demikian Sekretaris Kedua Fungsi Protokol, Konsuler dan Penerangan KBRI Praha, Fitriyani Riduan kepada Antara London, Minggu.

Dikatakannya The 18th International Festival of Folklore in Prague merupakan salah satu Folklore Festival terbesar di Ceko. Sedangkan the 22nd International Art Festival Prague Stars festival dengan tujuh kategori tingkatan umur.

Festival diikuti kelompok folklore dari 23 negara yakni Rusia, Indonesia, India, Polandia, Ukraina, Yunani, Turkey, Serbia, Bosnia, Romania, Slovenia, Montenegro, Italia, Swedia, Moldova, Armenia, Lithuania, Macedonia, Kroasia, Ceko, Slowakia, Bulgaria dan Hungaria.

Salah seorang penari di tim UGM, Ulfah Nurul Hidayati, mengemukakan rekan rekannya merasa terharu keluar sebagai juara umum pada kedua festival tersebut. Padahal persiapannya dilakukan kurang dari dua bulan.

Setelah tampil, anggota paduan suara UGM merasa deg-degan karena menyaksikan tim Folklore lain yang tampil dengan kreatif, artistik dan unik, ujar Ulfah Nurul Hidayati.

Direktur the 22nd International Art Festival Prague Stars, Julia Tomachkova, mengatakan tari Rampoe yang dibawakan tim UGM memiliki keunikan tersendiri dibanding tarian dari negara lainnya, yakni kecepatan dan koreografi yang ciamik berhasil memikat seluruh juri.

Sebelumnya, tim paduan suara mahasiswa D'Voice Institut Pertanian Bogor (IPB) menyabet medali emas pada kategori Folklore, Best Choreography dan Best Interpretation lagu wajib pada Praga Cantat Choir Competition and Festival di Praha.

Paduan suara Praga Cantat Choir Competition and Festival diikuti 20 tim peserta berasal dari 12 negara di antaranya dari Austria, Kroasia, Ceko, Denmark, Jerman, Indonesia, Irlandia, Latvia, Lithuania, Norwegia, Slowakia dan Slovenia.

Dubes RI Praha, Dr Aulia Aman Rachman menyatakan Indonesia memiliki keunikan budaya yang harus dipromosikan di luar negeri. KBRI Praha mendukung tim seni dan budaya untuk mengharumkan nama Indonesia, sekaligus memanfaatkannya dalam kerangka diplomasi budaya.(Ant)