Sejumlah SPBU di Lampung sudah jual Pertalite

id peluncuran pertalite, lampung jual pertalite

"Sebanyak 400 KL Pertalite akan disebar ke lima provinsi untuk konsumsi selama 10 hari ke depan," katanya.,,
Bandarlampung (ANTARA Lampung) - Sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Provinsi Lampung, khususnya di Bandarlampung, sejak Selasa (6/10) mulai menjual bahan bakar jenis Pertalite dengan harga Rp8.500/liter.
\
Dimulainya penjualan Perlaite itu bersamaan dengan diluncurkannya Pertalite oleh Pertamina Region 2 Sumatera Bagian Selatan, yang dilakukan secara serentak di Lampung, Sumatera Selatan, Jambi, Bangka Belitung dan Bengkulu.
 
Peluncuran di Lampung di lakukan oleh General Manager Operation Pertamina Region 2 Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) di salah satu SPBU di Jalan Antasasri Bandarlampung.

Dalam peluncuran itu, Pertamina Region 2 menyiapkan 400 kiloliter Pertalite untuk konsumsi wilayah Sumbagsel yang diperkirakan cukup untuk kebutuhan 10 hari ke depan.

"Sebanyak 400 KL Pertalite akan disebar ke lima provinsi untuk konsumsi selama 10 hari ke depan," katanya.

Ia menjelaskan, untuk tahap pertama SPBU di lima provinsi yang melayani penjualan Pertalite masih terbatas, seluruhnya berjumlah 29 SPBU, yakni Sumsel (6 SPBU), Lampung (3), Jambi (9), Bengkulu (4) Bangka Belitung (7).

Herman menjelaskan, suplai 400 KL Pertalite tersebut merupakan 10 persen dari konsumsi premium konsumen di lima provinsi tersebut.

Pertalite di Sumsel, Jambi dan Lampung dijual dengan harga Rp8.500/liter, sedangkan untuk wilayah Bangka Belitung dan Bengkulu pertalite dijual Rp8.300/liter.

Ia mengatakan, Pertamina Region 2 menargetkan konsumsi Pertalite di Sumbagsel dapat menarik 10 persen dari pengguna premium yang saat ini mencapai 4.000 KL/hari.

Dengan kehadiran Pertalite di Sumbagsel hingga 6 Oktober 2015, bahan bakar dengan oktan 90 tersebut sudah dijual di 968 SPBU di seluruh Indonesia, sedangkan hingga akhir 2015 Pertamina menargetkan penjualan pertalite bisa dilakukan di 1.500 SPBU di seluruh Indonesia.

Untuk Sumbagsel sendiri, pemerintah menargetkan dapat menjual di 400 SPBU di wilayah tersebut hingga akhir 2015, sedangkan untuk wilayah Lampung hingga akhir 2015 ditargetkan Pertalite dapat tersedia di 76 SPBU.(Ant)