Aljier (Antara/Xinhua-OANA) - Sebanyak 102 gerilyawan fanatik bersenjata tewas oleh prajurit Angkatan Darat Aljazair selama semester pertama 2015, kata satu laporan resmi yang dikeluarkan pada Selasa (7/7) oleh Kementerian Pertahanan.
Korban jiwa paling banyak dicatat di Wilayah Aljazair Tengah, tempat 66 gerilyawan tewas, kata laporan itu.
Operasi paling berhasil dilancarkan di Provinsi Bouira, Aljazair Tengah, 120 kilometer di sebelah timur Ibu Kota Aljazair, Aljier, demikian laporan Xinhua, Rabu.
Beberapa gerilyawan yang berafiliasi pada Al-Qaida di Maghribi Islam (AQIM) dan kelompok yang belum lama berdiri, Tentara Khalifah, masih berlindung di hutan di Provinsi Boumerdes, Tizi Ouzou dan Bouira di Aljazair Tengah, di dekat Aljier.
Sementara itu, laporan tersebut memperlihatkan bahwa selama setengah tahun pertama, sebanyak 653 peledak, termasuk bom rakitan, granat dan roket dimusnahkan, sementara 150 senjata dengan berbagai jenis disita.
Penerjemah : Chaidar
Berita Terkait
Polri dan Antara sepakat perangi hoaks Pemilu 2024
Rabu, 18 Januari 2023 13:41 Wib
Peringatan 20 tahun tragedi Bom Bali momen perkuat kerja sama lawan perangi terorisme
Kamis, 13 Oktober 2022 5:05 Wib
Bentuk duta kosmetik aman, Loka POM Tulangbawang perangi kosmetik ilegal
Rabu, 22 Juni 2022 16:59 Wib
Pelatih Ukraina: Kemenangan ini didedikasikan untuk mereka yang perangi Rusia
Kamis, 2 Juni 2022 7:53 Wib
UEFA menggandeng Europol perangi korupsi
Rabu, 27 April 2022 4:13 Wib
Bantu Ukraina perangi Rusia, pria ini tinggalkan keluarga di Polandia
Jumat, 25 Februari 2022 21:09 Wib
Pergub tarif hotel dinilai tepat untuk perangi makelar kamar jelang MotoGP
Rabu, 23 Februari 2022 20:28 Wib
PBNU-Kemendikbudristek sepakat perangi intoleran, pelecehan dan perundungan
Kamis, 20 Januari 2022 20:02 Wib