Jakarta (ANTARA Lampung) - Bagaimana perkembangan pasar modal di Indonesia sebagai sarana bisnis modern?
President of Indiana University Michael A. McRobbie menilai bahwa industri pasar modal Indonesia berkembang cukup cepat menyusul jumlah perusahaan tercatat atau emiten di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang terbilang cukup banyak.
"Terbukti dari jumlah emiten saat ini yang mencapai sebanyak 510 emiten dengan usia BEI yang cukup muda," ujar Michael A. McRobbie saat berkunjung ke BEI dalam rangka mengetahui lebih jauh perkembangan pasar modal di Indonesia, di Jakarta, Jumat (29/5).
Menurut dia, institusi keuangan memegang peranan penting dalam menumbuhkan perekonomian suatu negara, termasuk juga industri pasar modal. Di tengah perekonomian global yang melambat, Indonesia yang mencatatkan pertumbuhan sebesar 5 persen pada tahun 2014 cukup mengesankan.
Michael A. McRobbie juga mengatakan bahwa pasar modal Indonesia dapat berkembang lebih cepat dengan target tambahan perusahaan pada tahun ini sekitar 30 emiten baru.
"Itu menandakan pasar modal Indonesia sangat sehat," katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nurhaida mengatakan bahwa untuk meningkatkan daya saing pasar modal, OJK mengeluarkan draft aturan Penerapan Pedoman Tata Kelola Emiten atau Perusahaan Publik agar emiten memiliki kinerja yang lebih baik.
"Target kami peraturannya akan keluar pada Juni 2015 mendatang," ujarnya.
Ia mengemukakan bahwa dalam aturan itu pada dasarnya mengarah pada "governance" yang lebih baik. Draf pedoman tata kelola emiten itu dasarnya adalah "comply or explain". Artinya, ada kondisi GCG yang dipersyaratkan untuk emiten yang harus diterapkan.
"Kalau tidak bisa memenuhi penerapannya maka emiten wajib untuk menjelaskan. Dalam perkembangannya, OJK pedoman ini harus diangkat menjadi peraturan dan masuk dalam UU pasar modal," katanya.
Nurhaida mengakui peringkat GCG emiten di Indonesia masih rendah dibandingkan emiten bursa di kawasan ASEAN. Salah satu contoh kecilnya yaitu website emiten masih banyak yang belum berbahasa Inggris dan keterbukaan informasinya juga masih belum spesifik.
"Diharapkan dengan aturan baru dapat meningkatkan GCG, sehingga kinerja pasar modal Indonesia lebih baik," katanya.
Berita Terkait
OJK beri sanksi bagi 45 pelaku pasar modal
Rabu, 3 April 2024 3:48 Wib
BI catat kredit modal kerja pada Januari 2024 tumbuh 12,2 persen
Jumat, 23 Februari 2024 15:09 Wib
Presiden Jokowi berharap arus modal dan investasi meningkat pascapemilu
Selasa, 20 Februari 2024 14:14 Wib
Mensos tambah modal usaha bocah yang jadi tulang punggung keluarga
Selasa, 20 Februari 2024 5:16 Wib
BEI: Pasar modal Indonesia kedatangan 170.000 investor baru sepanjang Januari 2024
Senin, 19 Februari 2024 18:59 Wib
Modal asing keluar Indonesia capai Rp3,01 triliun
Rabu, 7 Februari 2024 19:22 Wib
OJK sebut perusahaan modal ventura domestik perlu dikuatkan agar kompetitif
Rabu, 24 Januari 2024 7:38 Wib
BEI Lampung akan tingkatkan literasi dan inklusi pasar modal di 2024
Selasa, 23 Januari 2024 15:07 Wib