Sekolah di Bandarlampung rayakan Hari Kartini pakai batik

id antaralampung.com, berita lampung terkini, hari kartini di sekolah bandarlamung, lampung

Para murid diingatkan bahwa kaum pria dan wanita adalah sebagai partner".
Bandarlampung (ANTARA Lampung) - Sebagian besar sekolah di Kota Bandarlampung merayakan Hari Kartini menggelar sejumlah kegiatan, termasuk mewajibkan muridnya mengenakan pakaian adat atau batik.

Suasana perayaan Hari Kartini 21 April pada sejumlah sekolah di Bandarlampung, Selasa, terlihat para siswa dan guru sekolah ini antusias memperingati Hari Kartini.

Di sekolah Immanuel Bandarlampung, perayaan Hari Kartini diawali dengan upacara bersama, dengan seluruh guru dan muridnya mengenakan pakaian tradisional atau batik.

Dalam kesempatan itu, para murid dingatkan akan perjuangan Raden Ajeng Kartini untuk mendapatkan kesetaraan hak dengan kaum pria.

Para murid diingatkan bahwa kaum pria dan wanita adalah sebagai partner.

Rangkaian kegiatan perayaan Hari Kartini juga disemarakkan dengan sejumlah perlombaan termasuk lomba model, tari, menyanyi, pidato, dan lomba cepat tepat.

Menurut Budi, salah satu guru di PKMI Immanuel, kegiatan pelombaan adalah merupakan acara tahunan yang diadakan oleh pihak sekolah dengan tujuan agar para pelajar di sekolah ini dapat memahami cita-cita di RA Kartini pada masa lampau untuk dapat diterapkan dalam kehidupan bermasyarakat saat ini.

Rangkaian kegiatan itu juga mendapatkan tanggapan positif dari para orang tua.

"Acara yang diadakan oleh pihak sekolah ini sudah termasuk bagus karena dengan acara seperti ini anak-anak dapat mengenal pahlawan nasional kita, dan dari situ akan tumbuh rasa cinta kepada para pahlawan," ujar Lilies, salah satu orang tua murid sekolah ini.

Sekolah lainnya seperti SMPN 17, SMPN 16, dan SMKN 3 Bandarlampung juga menggelar kegiatan untuk memperingati Hari Kartini.

Sementara itu, penjualan busana batik sehari menjelang perayaan Hari Kartini laris manis.

Menurut salah seorang pegawai Mal Kartini, sejak Senin (19/4) sore hingga pukul 21.00 WIB, banyak orang tua yang membawa anak-anaknya hanya untuk membeli pakaian adat atau batik yang akan dikenakan saat memperingati Hari Kartini.

Harga pakaian batik di Mal Kartini berkisar Rp150.000 hingga Rp300.000 per potong.

Sedangkan di pasar-pasar tradisional juga terlihat banyak sekali orang tua yang membawa anak-anak mereka untuk membeli pakaian batik untuk dikenakan pada perayaan Hari Kartini.

Pada pasar tradisonal itu, harga baju batik relatif lebih murah berkisar Rp60.000 sampai Rp85.000 per potong.(Ant)