Salah satu warga pelanggan listrik PLN di kawasan Jl Pulau Bawean Kelurahan/Kecamatan Sukarame Bandarlampung, Hamid, di Bandarlampung, Senin (30/3), membenarkan bahwa dia bersama sejumlah tetangga mengalami mati lampu atau pemadaman bergilir pada Senin dini hari sekitar pukul 01.00 WIB dan baru menyala lagi pada pukul 13.00 WIB siang harinya.
Pada malamnya, mulai sekitar pukul 18.00 WIB, aliran listrik di rumahnya dan sejumlah pengguna listrik PLN di sekitarnya kembali mengalami mati secara total.
"Bagaimana ini kerja PT PLN, mati lampu kok seharian bisa terjadi sampai berkali-kali seperti itu," ujar dia.
Keluhan serupa disampaikan pelanggan PLN lainnya di sekitar Kelurahan/Kecamatan Sukarame Bandarlampung itu.
Mereka umumnya berkeluh-kesah atas pelayanan PT PLN yang dinilai semakin buruk karena berulangkali menerapkan kebijakan pemadaman bergilir seperti itu.
Namun kali ini, pemadaman yang terjadi dinilai berlebihan dan sudah sangat mengganggu aktivitas keseharian mereka.
"Kenapa PLN selalu saja seperti ini, setiap kali terjadi pemadaman bergilir lantas mencari-cari alasan penyebabnya, bukannya segera memberikan solusi yang diperlukan, sehingga kami sebagai pelanggan sangat dirugikan," ujar dia pula.
Menanggapi keluh kesah tersebut, Manager Humas PT PLN Distribusi Lampung I Ketut Dharpa menjelaskan bahwa pada malam ini sejumlah pelanggan PT PLN di Bandarlampung dan beberapa lokasi lainnya mengalami pemadaman bergilir.
Penyebab terjadi pemadaman bergilir itu, menurut dia, karena Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Tarahan 4 sedang mengalami gangguan.
Namun khusus kejadian pemadaman aliran listrik konsumen PT PLN di sekitar kawasan Kelurahan/Kecamatan Sukarame pada Senin dini hari hingga Senin siang, menurutnya, setelah ditelusuri bagian teknik PLN setempat ternyata akibat adanya gangguan aliran listrik secara lokal.
"Betul malam ini memang ada pemadaman bergilir karena PLTU Tarahan 4 mengalami gangguan, tapi kalau yang tadi pagi pemadaman aliran listrik terjadi karena ada gangguan lokal," ujarnya pula.
Konsumen PT PLN di Lampung mendesak manajemen perusahaan listrik negara itu segera mencarikan solusi terbaik secepatnya, agar permasalahan pemadaman bergilir yang kerap terjadi seperti itu tidak terus berulang setiap saat karena dipastikan akan mengganggu aktivitas warga yang berdampak sangat merugikan kepentingan masyarakat hanya mengandalkan aliran listrik dari PT PLN.
