Lampung Selatan Fokus Pembangunan Infra Struktur

id rycko, infrastruktur, pertanian

Lampung Selatan Fokus Pembangunan Infra Struktur

Bupati Lampung Selatan Rycko Menoza SZP. ((Foto Antara/Istimewa))

Banyak program pembangunan yang kami fokuskan, tetapi untuk infrastruktur urutan pertama."
Kalianda, (ANTARA Lampung) - Bupati Lampung Selatan Rycko Menoza S.Z.P. mengatakan bahwa pihaknya masih akan fokus melakukan perbaikan pada bidang infrastruktur untuk daerah itu hingga tahun depan.

"Banyak program pembangunan yang kami fokuskan, tetapi untuk infrastruktur urutan pertama," katanya di Kalianda, Selasa.

Ia menilai perbaikan infrastruktur masih menjadi program utama karena bidang itu memiliki peranan penting sebagai penunjang untuk tumbuh dan berkembangnya bidang lain, seperti pertanian, pariwisata, dan perikanan.

"Semuanya akan berjalan dengan baik bila ditopang dengan infrastruktur yang baik pula," kata dia.

Selain itu, Rycko mengajukan agar jalan di daerah pesisir ditingkatkan menjadi jalan nasional sebab daerah tersebut memiliki banyak kawasan wisata sehingga menjadi daerah kunjungan wisata di Lampung Selatan.

Terkait dengan ambrolnya jalan penghubung Kotabaru--Bandarlampung di Kecamatan Jatiagung, dia memandang perlu perhatian ekstra, mengingat jalan tersebut sempat terputus dan hanya dilakukan perbaikan sementara.

"Kita harapkan, pemprov dapat memprioritaskan perbaikan jalan itu karena saat ini baru kami lakukan perbaikan untuk sementara," tambahnya.

Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Arinal Djunaidi membuka acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kabupaten Lampung Selatan di Aula Rajabasa Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan, Senin (16/3).

Menurut dia, dari sisi ekonomi, penerimaan terbesar Kabupaten Lampung Selatan masih disumbangkan oleh sektor pertanian. Pada tahun 2013, Lampung Selatan memberikan kontribusi sebesar 11,39 persen dari total Produk Domestik Regional Bruto Provinsi Lampung atau termasuk tiga besar kabupaten/kota yang memberikan andil terbesar terhadap total PDRB provinsi ini.

Namun, lanjut dia, pendapatan per kapita Kabupaten Lampung Selatan beberapa tahun terakhir masih di bawah rata-rata provinsi. Sebagai akibat melemahnya perekonomian global juga membawa dampak perlambatan laju pertumbuhan ekonomi Provinsi Lampung meskipun masih lebih baik dibandingkan dengan rata-rata nasional.

"Bahkan, posisi Kabupaten Lampung Selatan di atas rata-rata pertumbuhan ekonomi Provinsi Lampung," jelasnya.

Sekretaris Daerah Provinsi Lampung itu mengatakan bahwa apabila dilihat dari besaran APBD tahun 2015, Kabupaten Lampung Selatan berada pada urutan keempat dari 15 kabupaten dan kota di Lampung.