Waykanan Siap Deklarasikan Anti-Perdagangan Orang

id waykanan, perdagangan, orang, nusron, wahid

Waykanan Siap Deklarasikan Anti-Perdagangan Orang

Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) Nusron Wahid (ist)

Kepala BNP2TKI yang juga Ketua Umum PP GP Ansor Nusron Wahid Insya Allah akan menyaksikan 1.500 orang warga Waykanan bersama-sama membacakan pernyataan sikap anti-perdagangan orang."
Waykanan, Lampung, 5/3 (Antara) - Sejumlah warga di Kabupaten Waykanan. Provinsi Lampung, menyerukan deklarasi anti human trafficking (perdagangan orang) di depan Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) Nusron Wahid.
         
Kegiatan tersebut, menurut Wakil Sekretaris I Pengurus Cabang Gerakan Pemuda Ansor Waykanan, Pebri, di Blambanganumpu, Kamis, bertajuk Festival Maslahat atau "Migrasi Aman, Pentas Seni Pelajar dan Deklarasi Anti-Perdagangan Orang".
         
Menurut dia, kegiatan itu terselenggara atas kerja sama dengan International Organization for Migration (IOM) Indonesia, Justice Peace Integrity of Creation (JPIC) FSGM, Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Waykanan, BNP2TKI, dan Norwegian Royal Embassy.
         
"Kepala BNP2TKI yang juga Ketua Umum PP GP Ansor Nusron Wahid Insya Allah akan menyaksikan 1.500 orang warga Waykanan bersama-sama membacakan pernyataan sikap anti-perdagangan orang," ujar Pebri yang ditunjuk menjadi ketua panitia kegiatan tersebut oleh Ketua PC GP Ansor Waykanan Gatot Arifianto.
         
Festival Maslahat akan diramaikan musisi Waykanan yang pernah meraih juara II Lomba Musik Jalanan Tingkat Nasional deselenggarakan Kemenpora pada 22 Oktober 2011.
         
Lalu Hadrah dari Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an (PPTQ) As-Syafi'iyyah Blambanganumpu, penampilan gamolan atau alat musik bambu Lampung, Tari Sembah, pembacaan puisi dan modern dance dari sejumlah pelajar sekolah menengah atas di Waykanan.
         
"Festival Maslahat akan dipandu oleh dua MC, Riri Malikah Nasution dan Ponita Dewi, dan yang akan menghadiri kegiatan tersebut Kepala Misi IOM Indonesia Mark Getchell, Kepala BNP2TKI Nusron Wahid, Manager Counter Trafficking IOM Indonesia Nurul Qoiriah, dan pimpinan Justice Peace Integrity of Creation (JPIC) FSGM Sr M Katarina Sri Juwarni," ujarnya.
        
Direktur Program Ansor Digdaya (Mendidik Generasi Memberdayakan Masyarakat) Kabupaten Waykanan Heri Amanudin menambahkan, sejak 2014, GP Ansor Waykanan bersinergi dengan IOM Indonesia dan JPIC FSGM menggelar sejumlah kegiatan bertema "Mengurangi Risiko Perdagangan Orang Melalui Kesadaran Tentang Migrasi Aman di Indonesia".
         
Kabupaten Waykanan yang berbatasan dengan Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur Provinsi Sumatera Selatan merupakan salah satu daerah sasaran program tersebut.
         
Kegiatan-kegiatan itu bertujuan untuk mengurangi risiko terjadi perdagangan orang pada TKI yang bermigrasi keluar negeri karena dilakukan dengan cara yang tidak aman dan tidak prosedural.
         
Guna mengoptimalkan kegiatan panjang tersebut, ujar Heri lagi, sudah dilakukan yaitu diskusi terfokus atau focus group discussion (FGD) bertujuan memetakan situasi perdagangan orang di Kabupaten Waykanan agar dapat melihat pemahaman tokoh masyarakat tentang prosedur migrasi aman dan risiko perdagangan orang.
         
Salah satu bunyi pernyataan sikap yang akan dibacakan bersama dan disarankan Bupati Bustami Zainudin untuk dipimpin Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi sekaligus Ketua Karang Taruna Waykanan Bahkril pada Sabtu (7/3) di gedung serba guna adalah menolak keras segala bentuk tindak pidana perdagangan orang (TPPO) karena merupakan bentuk terburuk dari pelanggaran hak asasi manusia.
         
"Ada lima pernyataan sikap akan dibacakan pada kegiatan yang diharapkan dihadiri seluruh ormas dan organisasi kepemudaan di Waykanan. Panitia menyediakan pulpen dan gantungan kunci untuk pengisi kuesioner mengenai migrasi aman serta puluhan t-shirt untuk doorprize," ujar Heri pula.