Namun menurut BMKG, seperti disampaikan Rintiana ST, prakirawan Stasiun Meteorologi Maritim Klas IV Lampung, di Bandarlampung, Minggu, menyebutkan tidak ada peringatan cuaca buruk di Lampung.
Keadaan cuaca diperkirakan berawan dan berpeluang hujan di wilayah pelayanan perairan Lampung.
Angin di atas wilayah perairan Indonesia, di utara Khatulistiwa umumnya bertiup dari barat sampai timur laut, dan di selatan Khatulistiwa umumnya bertiup dari arah barat daya sampai barat laut dengan kecepatan angin berkisar antara 3 sampai 25 knot.
Rintiana
merincikan prakiraan cuaca dan gelombang laut beraku 24 jam dari 22
Februari pukul07.00 WIB sampai tanggal 23 Februari 2015 pukul 07.00 WIB,
menunjukkan di perairan Selat Sunda bagian utara (Merak-Bakauheni)
arah
angin barat daya-barat dengan kecepatan 5--10 knot, hujan, tinggi
gelombang antara 0,5--1,25 meter, dan prakiraan tinggi gelombang
maksimum 1,25--2,0 meter.
Cuaca di Selat Sunda bagian selatan, arah angin barat daya-barat, dengan kecepatan 5--10 knot, hujan, tinggi gelombang 0,75--1,25 meter, dan prakiraan tinggi gelombang maksimum antara 1,25--2,0 meter.
Pada perairan Pantai
Timur Lampung, arah angin barat-barat laut dengan kecepatan 3--10 knot,
berawan, tinggi gelombang 0,5--0,75 meter, dan prakiraan tinggi
gelombang maksimum 0,75--1,25 meter.
Kondisi cuaca di perairan Pantai Barat Lampung, arah angin barat daya-barat dengan kecepatan 5--10 knot, berawan, tinggi gelombang antara 0,75--1,25 meter, dan prakiraan tinggi gelombang maksimum 1,25--2,0 meter.
Cuaca di perairan Samudra Hindia barat Lampung, arah angin barat daya-barat, dengan kecepatan 5--15 knot, hujan, tinggi gelombang antara 0,75--1,5 meter, dan prakiraan tinggi gelombang maksimum 1,5--2,0 meter.
Sedangkan prakiraan kondisi pasang surut air laut di Pelabuhan Panjang Bandarlampung dan sekitarnya, minimum 0,2 meter terjadi pada pukul 03.00--04.00 WIB, dan maksimum 1,4 meter terjadi pada pukul 09.00--10.00 dan 22.00 WIB.
Pasang surut air laut di Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan dan sekitarnya, minimum 0,2 meter terjadi pada pukul 16.00 WIB, dan maksimum 1,0 meter terjadi pada pukul 10.00 WIB.