KBSB Lampung Gelar Seni Budaya Minang

id kbsb, lampung, minang, seni, budaya, tari, nyanyi

KBSB Lampung Gelar Seni Budaya Minang

ilustrasi (ist)

Acara itu akan digelar pada puncak yang dikemas dalam 'Semalam di Ranah Minang' di GOR Saburai, Bandarlampung pada Sabtu malam (7/2)."
Bandarlampung, (ANTARA Lampung) - Keluarga Besar Sumatera Barat (KBSB) Provinsi Lampung memperingati hari ulang tahun (HUT) ke-46 menyajikan berbagai atraksi seni budaya Minang, seperti saluang, rabab, nyanyi, tari dan seni tradisi melibatkan Institut Seni Indonesia (ISI) Padang panjang, Sumatera Barat.
        
"Acara itu akan digelar pada puncak yang dikemas dalam 'Semalam di Ranah Minang' di GOR Saburai, Bandarlampung pada Sabtu malam (7/2)," kata pengurus KBSB Lampung Syafnizal Datuk Sinaro, di Bandarlampung, Jumat.
        
Artis-artis tersebut lanjutnya, yang sudah pernah tampil ke sejumlah negara di Eropa, Amerika Serikat dan baru-baru ini di Beijing, Tiongkok.
        
Sebelum acara puncak, akan ditampilkan silat, tambur, nyanyi, dan tari dari KBSB kabupaten/kota yang selama ini sudah membina seni dan budaya Minang kepada generasi penerus di perantauan sehingga tetap lestari dan berkembang.
        
Acara puncak peringatan HUT KBSB Lampung  rencananya dihadiri Gubernur Lampung Bapak M Ridho Ficardo yang merupakan pembina KBSB Lampung sekaligus "urang sumando" karena Ibu Aprilani Yustin M Ridho Ficardo berasal dari Pakandangan, Pariaman, Sumatera Barat.
         
Selain itu juga dihadiri unsur Forkopimda, para bupati/wali kota se-Lampung, pembina/penasihat KBSB Lampung, niniak mamak/tokoh adat, ulama, cadiak pandai, bundo kanduang dan para perantau Minang dari berbagai daerah se-Lampung.
        
Kegiatan  itu bertujuan sebagai wahana untuk memberikan dorongan kepada pengurus dan warga Lampung  asal Sumatera Barat agar tetap solid dan memberikan kontribusi dalam pembangunan di Provinsi Lampung dengan tetap mempertahankan nilai-nilai adat dan budaya daerah asal berlandaskan "Adat basandi syarakat, syarak basandi Kitabullah".
        
Selain itu untuk melestarikan dan mengembangkan adat dan budaya lokal sebagai bagian khazanah budaya bangsa, meningkatkan rasa persaudaraan dan kebersamaan warga Lampung asal Sumatera Barat.
         
Hal lain yang tidak kalah penting memberikan hiburan kepada warga Lampung asal Sumatera Barat khususnya dan warga Lampung umumnya, dan memantapkan rencana pembangunan rumah gadang yang akan menjadi Sekretariat bersama KBSB di Lampung.
        
Keluarga Besar Sumatera Barat (KBSB) Provinsi Lampung berdiri di Bandarlampung pada tanggal 26 November 1968 dan hingga kini sudah memasuki kepengurusan ke-12, periode 2011-2016.
         
KBSB beranggotakan warga Provinsi Lampung yang berasal dari Provinsi Sumatera Barat, dan yang memiliki hubungan kekeluargaan dengan warga yang berasal dari Sumatara Barat.
        
Menurut informasi dari Badan Pusat Statistik diperkirakan warga Lampung asal Sumatera Barat antara 12 hingga 13 persen dari jumlah penduduk Provinsi Lampung yang berjumlah 9 juta jiwa.
         
Umumnya anggota KBSB berprofesi sebagai pedagang/pengusaha yang sekitar 90 persen berada di ibukota provinsi, kota/kabupaten dan pasar-pasar di kecamatan. Sisanya adalah pegawai, dosen/guru, praktisi hukum, politisi, dokter, polisi/TNI dan lain-lain.
        
Hingga kini sudah terbentuk 11 KBSB kabupaten/kota se-Provinsi Lampung dan komisariat-komisariat di ibukota kecamatan. Selain itu juga terdapat organisasi kemasyarakatan yang berbasiskan kota/kabupaten/kecamatan di Sumatera Barat yang juga bernaung di bawah KBSB Provinsi Lampung.
        
"Sebagai organisasi kemasyarakatan yang berbasis kedaerahan, KBSB mendukung sepenuhnya program-program pembangunan di Provinsi Lampung dan sudah berkontribusi mensukseskannya, terutama di sektor perekonomian," tambah Datuk.