Ratusan Mahasiswa Lampung Ikuti Olimpiade Sains Pertamina

id Olimpiade Mahasiswa Pertamina

Bandarlampung (ANTARA Lampung) - Sebanyak 910 mahasiswa Lampung dari berbagai universitas mengikuti Olimpiade Sains Nasional Pertamina (OSN-Pertamina) tahun 2014 yang digelar dalam dua kategori, yaitu teori sains dan proyek sains.

Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung (FMIPAUnila) Prof Suharso PhD yang juga Ketua panitia OSN Pertamina untuk wilayah Lampung, di Bandarlampung, Minggu (28/9), menjelaskan olimpiade sains yang diikuti ratusan peserta sejak 25 September itu dipusatkan di FMIPA Unila. 

"Ke-910 peserta itu terdiri dari 903 peserta untuk kategori teori sains dan tujuh peserta untuk kategori proyek sains. Jumlah tersebut mengalami peningkatan dibandingkan dengan jumlah peserta tahun lalu," katanya.

Apalagi, OSN Pertamina kali ini memperebutkan total hadiah beasiswa sebesar Rp2 miliar. Ke-903 peserta untuk kategori teori sains itu terdiri dari bidang matematika 281 peserta, bidang fisika 191 peserta, bidang kimia 151 peserta, dan bidang biologi 286 peserta.

Menurut dia, jumlah tersebut mengalami peningkatan dibandingkan dengan jumlah peserta tahun lalu, apalagi OSN Pertamina kali ini memprebutkan total hadiah beasiswa sebesar Rp2 miliar.

Ke-903 peserta tersebut merupakan mahasiswa yang berasal dari Unila, STKIP Muhammadiyah Pringsewu, IAIN Raden Intan, Universitas Bandarlampung, Teknokrat, Poltekkes, Umitra, IBI Darmajaya, Universitas Muhammadiyah Lampung, Universitas Muhammadiyah Metro, Politeknik Negeri Lampung, dan Institut Teknologi Sumatera (Itera).

Untuk kategori proyek sains diikuti tujuh peserta yang terdiri dari aplikasi lunak dua peserta, rancangan bangun satu peserta, dan produksi riset empat peserta yang berasal dari Unila dan IAIN Raden Intan.

"Peserta proyek sains mengikuti seleksi poster terfavorit dengan pemilihnya adalah peserta teori sains," katanya.

Tahapan berikutnya adalah pengumuman peserta proyek sains yang lolos desk evaluation melalui web OSN Pertamina pada 26 September.

Selanjutnya, kata dia lagi, pada 3--6 Oktober 2014 peserta proyek sains yang lolos akan melakukan presentasi secara online (teleconference) di Puskom Unila.

Pada 9 Oktober adalah pengumuman babak penyisihan teori dan proyek sains, ujarnya pula.

Sementara itu, "Operation Head Terminal BBM Panjang" PT Pertamina Wilayah Lampung, Verie Lumintang AMd, mengatakan OSN Pertamina merupakan program PT Pertamina bersama Universitas Indonesia dan didukung oleh perguruan tinggi di seluruh Indonesia.

"Kompetisi ini berlangsung setiap tahun dan diselenggarakan berturut-turut sejak tahun 2008," ujarnya.

Di Lampung, OSN Pertamina secara resmi mulai digelar pada Kamis (25/9) di gedung dekanat lantai 3 Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung (FMIPA Unila) mulai pukul 08.00--12.00 WIB.

Pembukaan OSN Pertamina ini dihadiri oleh Wakil Rektor Unila Bidang Akademik Prof Dr Ir Hasriadi Mat Akin MP, perwakilan pihak PT Pertamina, perwakilan panitia pusat OSN Pertamina, Dekan FMIPA Unila Prof Suharso PhD beserta Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan FMIPA Unila, ketua beserta sekretaris jurusan di lingkungan FMIPA Unila, para pengawas dan peserta OSN Pertamina 2014.

Verie menjelaskan kompetisi ini merupakan ajang ilmiah bagi para mahasiswa dari PTN/PTS di seluruh Indonesia, dan menjadi wadah generasi muda mengekspresikan diri, menampilkan karya cipta, serta mengukir prestasi.

"Sampai saat ini, model dan sistem kompetisi terus secara dinamis mengalami penyempurnaan, sehingga pada tahun 2013 OSN Pertamina diproyeksikan menjadi olimpiade tingkat internasional untuk wilayah ASEAN dan seharusnya mendapat dukungan dari semua pihak," katanya.

Ia juga mengatakan kompetisi ini memberikan dampak positif untuk bangsa, karena dunia menanti ide dan gagasan dari mahasiswa yang merupakan generasi penerus untuk mencari solusi persoalan yang dihadapi dalam kehidupan.

"Melalui OSN Pertamina diharapkan dapat menghadirkan individu baru yang mempunyai ide cemerlang serta dapat melatih diri berkontribusi untuk bangsa ini," ujar Verie Lumintang lagi.

Sebagai salah satu BUMN terbesar di bidang energi dan petrokimia yang menjadi kebanggaan bangsa Indonesia, Pertamina telah menunjukkan tanggung jawab besar ikut berkontribusi bagi pembangunan bangsa Indonesia, dengan komitmennya memajukan pendidikan di perguruan tinggi melalui OSN.

"Dengan diselenggarakan OSN Pertamina tahun 2014 merupakan estafet Program Sobat Bumi dalam mencetak generasi muda berprestasi yang nantinya dapat berkarya membangun negeri secara berkelanjutan," kata Verie pula.