Dekan FEB Unila Ajak Aktif Kelola Pers Mahasiswa

id Dekan FEB Unila Ajak Aktif Kelola Pers Mahasiswa

Dekan FEB Unila Ajak Aktif Kelola Pers Mahasiswa

Peserta pelatihan jurnalistik dasar digelar pers mahasiswa Pilar FEB Unila, di Kampus Gedongmeneng Bandarlampung, Sabtu-Minggu (20--21/9). (FOTO: ANTARA LAMPUNG/Budisantoso Budiman)

Bandarlampung (ANTARA LAMPUNG) - Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung Prof Dr Satria Bangsawan SE MSi mengajak para mahasiswa untuk aktif mengelola pers mahasiswa (persma) sebagai bekal yang baik dalam menerapkan idealisme pers dan memperdalam praktik jurnalistik, selain melaksanakan kegiatan perkuliahan umumnya.

Ajakan itu disampaikan kepada para peserta Pelatihan Jurnalistik Mahasiswa Tingkat Dasar (PJMTD) yang digelar Pers Mahasiswa Pilar Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Unila, berlangsung dua hari di gedung C101 FEB Unila Kampus Gedongmeneng Bandarlampung, Sabtu hingga Minggu (20--21/9) ini.

Ketua Pelaksana Kegiatan PJMTD ini, Agung Dwi Handoko menyebutkan bahwa peserta yang mengikuti pelatihan jurnalistik sebanyak 25 orang yang berasal dari berbagai lembaga pers mahasiswa perguruan tinggi di Lampung, di antaranya Pilar Ekonomi, Teknokra, dan IIAN Raden Intan Lampung.

Dia menyatakan, PJMTD dengan tema, "Melalui pelatihan jurnalistik, kita ciptakan insan pers mahasiswa yang berkarakter" ini merupakan agenda rutin tahunan yang selalu diselenggarakan pers mahasiswa Pilar FEB Unila.

Kegiatan ini dibuka langsung oleh Dekan FEB Unila, Prof Satria Bangsawan pada Sabtu (20/9) pukul 09.00 WIB.

Dalam sambutannya, Dekan FEB Unila itu memberikan motivasi kepada peserta pelatihan untuk dapat memanfaatkan pelatihan tersebut dengan sebaik-baiknya, menimba pengalaman dan ilmu dari para fasilitator yang berasal dari berbagai media massa di Lampung.

Pelatihan tersebut diselenggarakan selama dua hari, Sabtu-Minggu (20--21/9), dan dibagi menjadi empat sesi, yaitu Dasar Jurnalistik, Teknik menembus narasumber, straight news, dan feature, dengan masing-masing materi pelatihan menghadirkan para fasilitator (Budisantoso Budiman/LKBN Antara Lampung, Tri Purnajaya/Aliansi Jurnalis Independen-AJI Bandarlampung, Tri Sujarwo/Lampung post, dan Rudiyansyah/Koordinator Aliansi Pers Mahasiswa Lampung).

Pemimpin Umum Pilar Ekonomi, Gita Leviana Putri berharap, setelah mengikuti kegiatan PJMTD ini, para peserta memiliki bekal untuk menjadi insan pers mahasiswa yang berkarakter.

"Karakter yang ingin dicapai setidaknya tiga poin, yaitu intelektualitas, militansi, dan inklusif, semuanya untuk membuat lembaga pers yang dinauingi menjadi kredibel dengan memiliki kader pengelolanya yang berkarakter seperti itu," ujar Gita lagi.

Para peserta PJMTD ini, di antaranya Wawan dari Teknokra Unila mengharapkan pada saatnya setelah lulus kuliah dan kemudian memilih berprofesi sebagai wartawan, para aktivis pers mahasiswa saat ini dapat menerapkan prinsip-prinsip dan praktik jurnalistik yang mencerahkan, progresif dan tetap mengedepankan kepentingan publik.

"Mahasiswa yang aktif di pers mahasiswa diharapkan tetap dapat mejaga idealismenya setelah lulus, termasuk ketika akhirnya memilih profesi jurnalis ke depannya," ujar dia lagi.

Umumnya peserta menilai, saat ini pers di Indonesia masih menghadapi tantangan internal dan eksternal yang berat untuk menggunakan kekuatan kemerdekaan pers yang dimiliki agar dapat sebesar mungkin memberikan manfaat bagi kepentingan publik sesuai dengan fungsinya untuk menyampaikan informasi yang bermanfaat, sarana hiburan, pendidikan, dan menyampaikan kritik serta kontrol sosial.

  "Mudah-mudahan ke depan pers di Lampung dan Indonesia umumnya bisa menghadapi dan mengatasi semua permasalahan tersebut dengan baik, sehingga makin profesional, kredibel dan mendapatkan dukungan publik," ujar Pemimpin Umum Pilar FEB Unila, Gita Leviana Putri lagi.