Lampung Selatan, (ANTARA LAMPUNG) - Sejumlah pegiat organisasi masyarakat dan kepemudaan di Provinsi Lampung menilai pelatihan "Civic Education for Future Indonesian Leaders/ CEFIL Level I" berdampak positif mereka dan masyarakat.
"Saya mendapat ilmu yang banyak dengan mengikuti kegiatan ini, dan berharap bisa berbuat bagi masyarakat setelah mengikutinya," kata Asih Darojatun, anggota LSM Wanacala, di Kalianda Lampung Selatan, Senin.
Mahasiswi semester 5 Fakultas Ushuludin Institut Agama Islam Negeri Radin Intan Lampung itu mengaku kini telah mengetahui analisis sosial dan lain sebagainya, termasuk belajar bagaimana baik buruknya media massa setelah menjalani pelatihan CEFIL tersebut.
"Saya akan memperluas ilmu pengetahuan, terus belajar, ingin berbuat untuk masyarakat dengan membuat berbagai kegiatan sosial," kata dia lagi.
Asih menyatakan, pelatihan yang digelar Yayasan Satunama selama sepekan di Rumah Nando Lampung Selatan itu dinilai sangat penting dan bermanfaat.
Ketua Pengurus Anak Cabang Rijalul Ansor Kecamatan Bumiagung Kabupaten Waykanan itu menyatakan, pelatihan dengan narasumber, seperti Dandhy D Laksono filmaker yang juga anggota Aliansi Jurnalis Independen (AJI) itu, menambah rasa haus akan pengetahuan dan prinsip pluralisme.
"Harapan saya pengkaderan CEFIL dilakukan lebih rutin, karena lebih efektif untuk gerakan masyarakat. Manajemen keilmuan diberikan cukup baik, suatu penempaan pematangan individu yang efektif dan jitu," kata Hasyim yang juga aktif di Gusdurian Waykanan itu pula.
Pegiat LSM: Pelatihan CEFIL Berdampak Positif
Saya mendapat ilmu yang banyak dengan mengikuti kegiatan ini, dan berharap bisa berbuat bagi masyarakat setelah mengikutinya."
