Pemudik Pejalan Kaki Mulai Padati Pelabuhan Bakauheni

id pemudik pejalan kaki, pelabuhan bakauheni, suasana, merak banteen

Saya memang sengaja berangkat malam agar sampai di Jakarta pagi hari, dan juga untuk menghindari antrean saat membeli karcis."
Bakauheni, Lampung Selatan,  (ANTARA LAMPUNG) - Pemudik pejalan kaki mulai memadati Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni Lampung Selatan empat hari usai Lebaran 2014.
        
Suasana arus balik di Pelabuhan Bakauheni, Jumat, menunjukkan pemudik pejalan kaki mulai ramai sejak pukul 18.30 WIB hingga 20.54 WIB.
        
Volume penumpang arus balik terus meningkat, puluhan bus silih berganti heni, datang mengantarkan para pemudik yang ingin menyeberang ke Merak Banten.
        
Pemudik pejalan kaki terus meningkat setiap jamnya, antrean pun tampak pada loket pembelian karcis namun tidak begitu panjang.
        
Delapan loket yang disediakan oleh pihak pelabuhan terpakai semua, untuk mencegah antrean panjang.
        
Para pemudik pejalan kaki ini memilih untuk kembali ke Pulau Jawa pada malam hari, menghindari kepanasan dan juga antrean yang diperkirakan akan terjadi pada Sabtu (2/8).
 
"Saya memang sengaja berangkat malam agar sampai di Jakarta pagi hari, dan juga untuk menghindari antrean saat membeli karcis," kata Revi (35).
        
Ia mengatakan, jika berangkat pada malam hari suhu udaranya lebih sejuk.
        
Dia pun terpaksa pulang hari ini, mengingat Senin (4/8) sudah masuk kerja.
        
Menurutnya, bekerja di Jakarta lebih besar gajinya daripada di Lampung, sehingga dia telah tiga tahun bekerja di sana.
        
Hal senada disampaikan Rangga (27), jika berangkat Sabtu (2/8) besok dapat dipastikan akan mengantre untuk mendapatkan karcis seperti tahun lalu.
        
"Tahun lalu saya masih mengantre padahal sudah berangkat pagi," kata dia.
        
Karena itu, dia kembali ke Jakarta lebih cepat, dan tahun ini merupakan mudik Lebaran ketiga kalinya.